Bolehkah Anak Kurang Dari Satu Tahun Konsumsi Fast Food?
Tingginya konsumsi makanan cepat saji pada anak sangat mengkhawatirkan. Apalagi kenyataannya, banyak orang tua telah memberikan makanan cepat saji kepada anak kurang dari usia satu tahun.
Hal ini berpotensi membuat anak mengalami masalah kesehatan di kemudian hari seperti obesitas, diabetes tipe 2, dan tekanan darah tinggi. Makanan cepat saji juga meningkatkan risiko anak mengalami asma dan alergi.
Pemberian makanan cepat saji sejak bayi juga akan membentuk kecenderungan anak untuk memilih makanan sejenis saat usianya bertambah. Makanan cepat saji umumnya tinggi kandungan karbohidrat, lemak jenuh, lemak trans, garam, dan gula, sementara kandungan nutrisi mikronya sangat minim.
Padahal, bayi membutuhkan MPASI yang kaya nutrisi untuk membantu tumbuh kembangnya, baik nutrisi makro (karbohidrat, protein, dan lemak) maupun nutrisi mikro (vitamin dan mineral). Karena itu, pemberian makanan cepat saji tidak dianjurkan pada anak di bawah usia satu tahun.