Katanya Jangan Timbang Anak Setiap Bulan, Nanti Jadi Kepikiran!
Salah satu tolok ukur perkembangan bayi adalah pertambahan berat badannya. Biasanya berat badan bayi baru lahir akan berkurang, tapi dua minggu kemudian akan kembali ke berat badannya saat lahir.
Setelah periode dua minggu setelah lahir, Bunda disarankan untuk menimbang berat badan bayi paling tidak sekali sebulan sampai usianya 6 bulan. Lalu, setiap dua bulan sekali saat usianya 7-12 bulan, dan tiga bulan sekali saat usianya di atas satu tahun.
Bayi yang disarankan untuk lebih sering dipantau berat badannya adalah bayi yang rentan atau telah terdeteksi memiliki masalah kesehatan.
Saat bayi sedang sakit, berat badannya akan cenderung turun, namun akan kembali ke berat semula 2-3 minggu setelah sembuh. Jika bayi mengalami sakit berulang sehingga berat badan sulit naik, sebaiknya Bunda konsultasi ke dokter ya, untuk mencari penyebab infeksi berulang pada bayi.
Sebenarnya tidak masalah jika Bunda ingin menimbang berat badan bayi lebih sering, namun tidak untuk dijadikan perbandingan dengan bayi yang lain.
Oleh karena itu, Bunda harus bisa menggunakan dan menginterpretasikan grafik pertumbuhan berat badan yang terdapat di buku kesehatan anak maupun aplikasi di ponsel atau gawai yang ada. Jika menurut dokter anak berat bayi termasuk normal, Bunda tak perlu risau dan kepikiran.