Janin 10 minggu berarti kehamilan Bunda sudah memasuki bulan ke-3 nih! Di usia ini, perut Bunda mungkin sudah mulai terlihat menonjol lho karena janin yang ukurannya makin besar dan terus tumbuh. Nah, penasaran kan, Bun, perkembangan janin di usia 10 minggu sudah seperti apa?
Wah! Kehamilan Bunda kini sudah menginjak minggu ke-10 lho! Trimester pertama pun sebentar lagi akan berlalu nih, Bun.
Usia kandungan sudah mencapai minggu ke-10, Bunda mungkin akan mengalami beberapa keluhan, seperti mual dan muntah, kembung, begah, heartburn, payudara nyeri, hingga mood swing. Nah, ini semua memang normal terjadi karena adanya perubahan hormon yang berperan dalam mendukung tumbuh kembang janin.
Namun, tak hanya perubahan pada Bunda, janin juga mengalami perubahan yang pesat. Bunda pasti penasaran kan, sejauh apa perkembangan janin 10 minggu? Yuk, langsung simak info lengkapnya!
Perkembangan Janin 10 Minggu
Pada usia ini, janin sudah mengalami pertumbuhan yang sangat pesat lho, Bun! Kepala dan tubuhnya juga sudah terbentuk meski belum sempurna. Biasanya, ukuran serta bentuk kepala dan tubuh janin akan lebih proporsional seiring bertambahnya usia kandungan.
Selain itu, panjang janin 10 minggu sudah mencapai kurang lebih 3 cm dengan berat sekitar 4 gram. Ini artinya, Si Kecil yang berada di dalam perut Bunda sekarang sudah sebesar buah stroberi, lho!
Selain panjang dan berat tubuh janin yang makin bertambah, organ-organ tubuhnya juga berkembang dengan optimal pada usia ini, lho. Kira-kira seperti ini, Bun, penjelasan lengkap tentang perkembangan janin 10 minggu:
1. Tulang janin mulai terbentuk dan berkembang
Pada minggu ini, tulang janin sedang bertumbuh dengan cepat. Tulang rawan pun digantikan oleh tulang lunak. Hingga minggu ke-13, tulang janin akan terus berkembang menjadi lebih kuat dan keras.
2. Otak janin berkembang
Ketika masih embrio, otak sedang dalam tahap pembentukan. Proses ini terus berlangsung hingga embrio tumbuh menjadi janin.
Sampai memasuki minggu ke-10, otak janin pun terbentuk. Makanya, pada minggu ini kepala janin menjadi lebih bulat dan terlihat lebih besar daripada badannya. Dahi janin juga sedikit menonjol untuk memberikan ruang bagi otak agar terus berkembang. Pada tahap ini, otak janin sudah aktif dan mulai berfungsi, lho!
3. Wajah janin mulai terbentuk
Pasti senang sekali nih, Bun, karena wajah janin 10 minggu sudah mulai terlihat jelas. Bagian-bagian mata janin, seperti retina, kornea, iris, pupil, dan kelopak mata juga sudah terbentuk, nih. Hanya saja, pada usia ini kelopak mata janin masih akan menutup.
Selain mata, hidung, bibir, dan telinganya pun mulai berkembang meski belum sempurna. Pada minggu ini, tulang rahang janin juga sudah terbentuk dan siap menjadi rumah bagi gigi-gigi susu yang nantinya akan tumbuh.
4. Jari dan kuku janin tumbuh
Bun, jari-jari Si Kecil sudah tidak berselaput lagi, lho! Ini karena jari tangan serta kaki janin 10 minggu mulai terbentuk dan bertumbuh lebih panjang.
Namun, pergelangan tangan, lutut, siku, dan pergelangan kaki masih dalam tahap pertumbuhan, ya. Selain itu, sidik jari janin juga belum terbentuk pada masa ini. Sidik jari biasanya baru mulai terbentuk ketika usianya mencapai sekitar 17 minggu.
5. Janin sudah bisa bergerak
Janin di usia 10 minggu sudah bisa bergerak, tetapi Bunda belum bisa merasakan gerakan ini karena ukurannya yang masih sangat kecil. Meski demikian, Bunda bisa mulai melihat pergerakan janin melalui pemeriksaan USG yang dilakukan oleh dokter.
Tenang saja, Bun. Seiring perkembangannya, ukuran janin akan terus bertambah dan gerakan janin pun makin jelas. Bahkan, nanti ada masanya Bunda bisa merasakan gerakan yang aktif dari dalam perut lho tanpa perlu merabanya.
6. Jantung janin berdetak
Memang usia kehamilan masih tergolong muda, tetapi jantung janin kini sudah terbentuk. Bahkan, jantungnya sudah mulai bisa berdetak cepat lho, Bun! Uniknya, jantung janin bisa berdetak 2–3 kali lebih cepat dari jantung orang dewasa.
Bahkan, janin bisa berdetak sebanyak 150–180 kali per menit. Saking cepatnya, bunyi detak jantung ini bisa terdengar seperti derap kaki kuda, lho. Untuk bisa mendengar suara detak janin 10 minggu, Bunda bisa melakukan pemeriksaan USG atau dengan alat yang disebut Doppler.
Tips untuk Bunda di Kehamilan 10 Minggu
Nah, menarik sekali ya Bun melihat tahapan perkembangan Si Kecil di usia 10 minggu kehamilan? Memang, pada minggu ini Bunda mungkin masih merasa kurang nyaman karena keluhan yang dirasakan, misalnya mual dan muntah atau morning sickness.
Meski demikian, supaya perkembangannya makin optimal dan janin selalu sehat hingga hari kelahirannya, Bunda bisa mengikuti beberapa tips berikut ini:
- Perbanyak konsumsi makanan bernutrisi, seperti buah, sayur, dan kacang-kacangan, yang kaya akan vitamin B6 untuk mengatasi rasa mual.
- Kurangi porsi makan tetapi perbanyak jadwal makan.
- Perbanyak istirahat.
- Konsumsi makanan berkarbohidrat, misalnya roti, pasta, dan nasi, guna menambah energi dan stamina saat hamil.
- Rutin berolahraga ringan selama hamil, setidaknya 20–30 menit minimal 3 kali seminggu.
- Hindari alkohol dan rokok.
- Konsumsi vitamin prenatal setiap hari.
Selain mengikuti tips-tips di atas, Bunda juga jangan lupa rutin kontrol ke dokter untuk menjalani pemeriksaan kandungan, ya. Pemeriksaan ini penting dilakukan untuk memastikan kondisi janin 10 minggu aman dan sehat.
Selain itu, Bunda juga sebaiknya ke dokter jika mengalami keluhan yang perlu diwaspadai, seperti kram perut yang parah, pendarahan vagina, keputihan yang berbau dan disertai gatal atau nyeri, demam, pusing, dan pingsan, nyeri saat buang air kecil, dan mual muntah parah hingga tidak bisa makan.
Sumber:
National Health Service UK. Week 10.
Pregnancy Birth & Baby Australia (2023). Pregnancy at Week 10.
Mayo Clinic (2022). Fetal Development: The 1st Trimester.’
Mount Sinai. Fetal development.
Shaikh, J. MedicineNet (2022). Can You Feel Baby at 10 Weeks?
Marple, K. Baby Center (22). 10 Weeks Pregnant: Symptoms, Belly, Baby Size & More.
Quaine, C. Flo Health (2023). 10 Weeks Pregnant: Your Guide to This Week of Your First Trimester.
The Bump (2024). Baby and You at 10 Weeks Pregnant.
Fields, L. WebMD (2023). Fetal Heart Rate Monitoring: What Does It Tell?