Cara cepat menurunkan panas pada bayi tanpa obat perlu Bunda ketahui sebagai penanganan pertama apabila Si Kecil demam. Cara ini bisa dilakukan agar Si Kecil tidak semakin rewel dan bisa beristirahat dengan nyaman. Dengan menurunnya suhu tubuh, Si Kecil pun bisa terhindar dari kejang demam, lho.
Bayi disebut mengalami demam apabila suhu tubuhnya mencapai 38°C atau lebih, Bun. Kondisi ini umumnya muncul sebagai reaksi tubuh dalam melawan infeksi virus atau bakteri yang bisa menyebabkan berbagai penyakit. Namun, demam juga bisa terjadi ketika bayi sedang tumbuh gigi atau baru menjalani imunisasi.
Untuk mengatasi demam pada bayi, Bunda tidak selalu membutuhkan obat-obatan, ya. Soalnya, ada beberapa cara cepat menurunkan panas pada bayi tanpa obat yang juga tidak kalah efektif dan lebih aman untuk Si Kecil.
Berbagai Cara Cepat Menurunkan Panas pada Bayi
Umumnya, demam pada bayi bisa mereda dengan sendirinya setelah beberapa hari, Bun. Meski begitu, ada baiknya Bunda melakukan cara untuk menurunkan demam Si Kecil agar ia tidak makin rewel dan bisa kembali merasa nyaman.
Adapun berbagai cara cepat menurunkan panas pada bayi tanpa obat adalah sebagai berikut:
1. Cukupi asupan cairan
Mencukupi asupan cairan saat bayi demam adalah salah satu cara cepat menurunkan panas pada bayi tanpa obat, Bun. Soalnya, tubuh bayi akan berkeringat lebih banyak saat demam sebagai upaya untuk menurunkan suhu tubuh.
Nah, agar kebutuhan cairan tubuh Si Kecil tetap terpenuhi dan juga mencegahnya terkena dehidrasi, Bunda perlu memberikan lebih banyak asupan cairan baik dengan pemberian ASI atau susu formula. Jika bayi sudah berusia di atas 6 bulan dan makan MPASI, Bunda juga bisa memberikannya makanan yang berkuah, seperti sup ayam, bubur, atau air kelapa.
2. Pakaikan baju yang tipis dan nyaman
Saat bayi mengalami demam, hindarilah memakaikan baju yang berlapis atau terlalu tebal ya, Bun. Alasannya, pakaian tersebut bisa membuat tubuh Si Kecil lebih sulit mengatur suhu tubuhnya, sehingga demam akan lebih sulit mereda.
Oleh karena itu, sebaiknya pilih baju bayi yang lebih tipis, nyaman, dan bisa menyerap keringat ya, Bun. Contohnya adalah baju yang berbahan katun.
Baju yang nyaman dan lebih tipis ini bisa membuat tubuh bayi lebih sejuk sehingga demamnya bisa lebih cepat mereda. Jika bayi demam sampai menggigil, Bunda bisa menyelimuti Si Kecil dengan selimut bayi atau kain yang tipis, ya.
3. Mandikan dengan air hangat
Ada yang bilang memandikan bayi dengan air dingin bisa membantu meredakan demamnya. Ini salah ya, Bun. Ketika Si Kecil demam, justru suhu air yang ideal untuk memandikannya adalah air hangat. Soalnya, air dingin justru bisa membuat Si Kecil kedinginan sampai menggigil dan hal ini bisa membuat suhu tubuhnya malah lebih sulit turun.
Oleh karena itu, cara cepat menurunkan panas pada bayi tanpa obat adalah dengan mandi air hangat, Bun. Suhu hangat pada air bisa menurunkan suhu tubuh bayi serta membuat tubuh bayi menjadi lebih relaks. Namun, sebelum memandikan bayi, pastikan bahwa airnya hangat ya, yaitu di sekitar suhu 37℃–38℃.
4. Berikan kompres hangat
Selain dengan mandi air hangat, kompres hangat juga bisa dilakukan sebagai cara cepat menurunkan panas pada bayi tanpa obat ya, Bun. Metode ini bisa membantu tubuh Si Kecil mengontrol suhu tubuhnya dengan lebih baik sehingga demamnya pun bisa lebih cepat mereda. Kompres hangat juga bisa membuat bayi merasa lebih nyaman sehingga ia bisa tidur dengan lebih lelap.
Nah, untuk melakukannya, Bunda bisa merendam kain atau handuk kecil yang bersih ke dalam air hangat. Setelah direndam, peras terlebih dahulu kain tersebut, lalu tempelkan ke dahi, leher, ketiak, atau paha Si Kecil selama 10–15 menit. Setelah itu, Bunda bisa memberikan kompres hangat lagi apabila suhu tubuh Si Kecil masih tinggi.
5. Atur suhu ruangan tetap sejuk
Perlu diketahui, demam bisa memburuk apabila bayi berada di tempat yang panas, Bun. Oleh karena itu, salah satu cara cepat menurunkan panas pada bayi tanpa obat adalah dengan mengatur suhu kamar bayi agar tetap sejuk. Suhu ruangan yang ideal untuk bayi adalah sekitar 20℃–23℃.
Apabila kamar bayi terasa panas, Bunda bisa membuka jendela atau menyalakan pendingin ruangan, seperti AC atau kipas angin. Namun, perlu diingat, kecepatan kipas angin atau AC tidak boleh terlalu tinggi, ya. AC dan kipas angin juga sebaiknya tidak langsung diarahkan ke tubuh bayi agar ia tidak kedinginan.
Nah, itulah berbagai cara cepat menurunkan panas pada bayi tanpa obat, Bun. Cara tersebut umumnya mudah dan praktis sehingga bisa Bunda atau Ayah lakukan sendiri di rumah.
Meski demikian, ada hal yang perlu diperhartikan juga ya, Bun. Apabila demam Si Kecil tidak kunjung reda setelah 3 hari atau disertai dengan gejala lain, seperti muntah, diare, ruam kulit, bahkan kejang, segeralah bawa bayi ke dokter, ya, Bun.
Dokter akan memastikan tingkat keparahan demam yang dialami bayi serta apa yang menyebabkannya. Dengan begitu, dokter bisa memberikan penanganan sesuai dengan penyebab yang mendasari munculnya demam.
Sumber:
Cleveland Clinic (2023). Children’s Health. How To Treat Your Child’s Fever Naturally (and When To Let It Run Its Course).
Nationwide Children’s Hospital (2022). Conditions We Treat. Fever.
Karyanti, M.R. Ikatan Dokter Anak Indonesia. Penanganan Demam pada Anak.
Ikatan Dokter Anak Indonesia. Demam: Kapan Harus ke Dokter?
Osborn, C. Healthline (2024). How to Treat a Viral Fever at Home.
Silver, N. Healthline (2023). How to Safely Bring Down a Fever in a Baby.
Higuera, V. Healthline (2020). What Is the Best Room Temperature for Baby?
Sruthi, M. MedicineNet (2022). How Do You Break a Fever Naturally?
Bayless, K. Parents (2023). The Do’s and Don’ts of Fighting a Fever.
Raising Children Network Australia (2023). Safe bath temperature: babies and children.
Herndon, K. Verywell Health (2024). 5 Ways to Break a Fever.
Watson, S. WebMD (2024). Fever in Babies.
WebMD (2023). What’s the Right Room Temperature for a Baby?