7 Obat Ambeien untuk Ibu Menyusui yang Efektif

Obat ambeien untuk ibu menyusui bisa menjadi pertolongan pertama dalam meredakan bengkak, nyeri, dan gatal akibat wasir. Pasalnya, jika tidak segera diatasi, ambeien akan menimbulkan rasa tidak nyaman, sehingga bisa mengganggu aktivitas sehari-hari, termasuk saat menyusui Si Kecil. Meski begitu, ambeien umumnya bisa sembuh sendiri dalam waktu beberapa minggu atau bulan setelah melahirkan, Bun.

Ambeien atau wasir adalah benjolan yang muncul di anus atau rektum yang terbentuk akibat pembuluh darah yang bengkak dan meradang. Pada ibu yang baru saja melahirkan, kondisi ini bisa muncul karena ukuran janin yang besar menekan pembuluh darah dan mengejan terlalu kuat saat melahirkan. 

Umumnya, ibu menyusui yang mengalami ambeien akan merasakan berbagai gejala, seperti rasa gatal, bengkak, dan nyeri di sekitar anus. Tidak hanya itu, ibu menyusui juga bisa mengalami BAB berdarah, lho. Nah, untuk meredakan keluhan tersebut, Bunda biasanya dianjurkan untuk mengonsumsi obat ambeien untuk ibu menyusui yang efektif dan aman.

Berbagai Pilihan Obat Ambeien untuk Ibu Menyusui 

Penting untuk diingat, Bunda tidak boleh sembarangan dalam memilih obat ambeien. Soalnya, ada beberapa kandungan obat yang dapat menyerap ke dalam ASI, sehingga bisa menyebabkan efek samping pada bayi. Oleh karena itu, ibu menyusui harus cermat dalam memilih obat ambeien yang aman dikonsumsi, ya. 

Nah, berikut adalah pilihan obat ambeien untuk ibu menyusui yang aman dan efektif: 

1. Faktu 

Lagi cari obat ambeien yang aman untuk ibu menyusui? Coba gunakan Faktu, Bun. Soalnya, obat ini mengandung kombinasi policresulen dengan cinchocaine yang dapat mengecilkan pembengkakan pembuluh darah, sehingga ukuran ambeien juga dapat berkurang. Cinchocaine juga bermanfaat untuk menghilangkan nyeri dan gatal pada anus. 

Nah, Faktu dapat Bunda temukan dalam sediaan salep dan suppositoria. Karena tergolong obat resep, Faktu hanya bisa Bunda dapatkan setelah berkonsultasi ke dokter, ya.

2. Borraginol-N

Nah, obat ambeien untuk ibu menyusui selanjutnya adalah Borraginol-N. Obat ini memiliki kandungan utama Lithospermi radix extractum yang mampu meredakan nyeri, mengempiskan pembengkakan, dan mencegah infeksi di anus. 

Borraginol-N juga mengandung dibucaine yang dapat mengatasi rasa gatal, perih, dan nyeri, lho. Sementara itu, diphenhydramine dalam obat ini mampu meredakan gatal-gatal di dubur. 

Borragginol-N tersedia dalam bentuk suppositoria dan salep. Cara menggunakan obat ini sangat mudah, yaitu dengan dimasukkan ke dalam anus atau dubur. Namun, sebelum memakai obat hemoroid ini, Bunda perlu berkonsultasi ke dokter. Konsultasi dengan dokter bisa dilakukan melalui chat karena praktis dan cepat lho, Bun. 

3. Ardium Tablet

Obat berbentuk tablet ini dapat membantu meringankan gejala ambeien pada ibu menyusui. Mengandung flavonoid yang setara dengan 90% diosmin dan 10% hesperidin, Ardium mampu mengatasi gejala peradangan, seperti nyeri, gatal, dan bengkak.

Selain itu, kombinasi kedua obat ini juga dapat melancarkan sirkulasi darah. Dengan begitu, gejala ambeien bisa membaik dan risiko terjadinya kekambuhan dapat menurun.

Jika Bunda mengalami ambeien akut, konsumsilah 6 tablet Ardium per hari selama 4 hari pertama. Selama 3 hari berikutnya, minumlah 4 tablet Ardium per hari. Untuk ambeien kronis, minumlah Ardium sebanyak 1 tablet, 2 kali sehari. 

4. Venosmil Kapsul 

Venosmil Kapsul bisa mengatasi gejala ambeien yang dialami oleh ibu menyusui, seperti nyeri, bengkak, dan gatal di sekitar anus. Obat ini memiliki kandungan hidrosmin yang bekerja dengan melancarkan aliran darah, serta mengurangi pembengkakan dan nyeri di anus. Dengan begitu, keluhan ambeien yang Bunda alami bisa teratasi. 

Nah, konsumsi Venosmil sebanyak 1 kapsul, 3 kali sehari, ya. Obat ini dapat dibeli di apotek tanpa resep dokter, lho. 

5. Fibrefirst

Memiliki kandungan psyllium, Fibrefirst bisa digunakan sebagai obat ambeien untuk ibu menyusui. Soalnya, obat ini bisa membantu melancarkan buang air besar (BAB) dan meringankan gejala wasir, seperti perdarahan saat buang air besar (BAB). 

Selain itu, kandungan psyllium juga bekerja dengan cara melunakkan tinja, sehingga BAB menjadi lebih lancar dan tidak sakit. Dengan begitu, perdarahan saat BAB bisa teratasi, Bun. 

Nah, konsumsilah 1 saset obat ambeien untuk ibu menyusui ini setiap hari sebelum tidur. Bunda bisa mencampur obat ini dengan 300 ml air dingin, lalu kocok hingga rata, ya. Fibrefirst tersedia dalam bentuk minuman serbuk yang bisa dibeli tanpa resep dokter.

6. Superhoid Suppositoria 

Superhoid Suppositoria mengandung benzocaine, zinc oxide, dan alucol (alumunium hydroxide) yang dapat mengatasi gejala ambeien pada ibu ibu menyusui, seperti rasa nyeri, gatal, bengkak, atau rasa tidak nyaman di anus. 

Kandungan benzocaine bekerja sebagai anestesi lokal yang bisa menghambat rangsangan saraf pada kulit. Alhasil, rasa gatal dan nyeri akibat ambeien tidak terasa. Sebagai obat ambeien untuk ibu menyusui, gunakan Superhoid Suppositoria sebanyak 1 suppositoria, 1 kali sehari atau 2–3 kali jika gejala wasir parah.

7. Panadol Tablet

Panadol Tablet mengandung paracetamol yang bisa mengurangi gejala nyeri dan bengkak di anus akibat ambeien. Kandungan paracetamol di dalam obat ini juga termasuk aman untuk ibu hamil dan menyusui. Dengan begitu, obat ini dapat mengurangi nyeri akibat wasir yang membuat duduk atau BAB menjadi tidak nyaman. 

Untuk meringankan nyeri akibat ambeien, konsumsilah 1 tablet Panadol, 3 kali sehari ya, Bun. 

Nah, merek-merek obat ambeien untuk ibu menyusui di atas bisa membantu Bunda meredakan gejala wasir yang mengganggu ketika sedang menyusui Si Kecil. Namun, perlu diingat, sebelum mengonsumsi obat ini, pastikan untuk membaca informasi tentang aturan pakai yang tertera pada kemasan obat ya, Bun. 

Selain dengan mengonsumsi obat ambeien, Bunda bisa mengatasi kondisi ini dengan langkah-langkah sederhana berikut ini: 

  • Berikan kompres dingin di sekitar anus.
  • Perbanyak asupan makanan berserat, seperti buah dan sayur.
  • Konsumsi air putih yang cukup setiap hari, yakni sekitar 8 gelas.
  • Berolahraga secara teratur.
  • Hindari duduk terlalu lama.
  • Jangan menunda BAB dan mengejan secara berlebihan saat buang air besar

Jika keluhan tidak kunjung membaik meski telah mengonsumsi obat ambeien dan menjalani pola hidup sehat, sebaiknya periksakan diri ke dokter ya, Bun. Hal ini supaya Bunda bisa mendapatkan penanganan sesuai tingkat keparahan ambeien yang dialami.

Sumber:

Kim, et al. (2021). Comparative Efficacy of Jaungo, A Traditional Herbal Ointment, and the Water-in-Oil Type Non-Steroidal Moisturizer for Radiation-Induced Dermatitis in Patients With Breast Cancer: A Study Protocol for a Prospective, Randomized, Single-Blinded, Pilot Study. Frontiers, DOI: 10.3389/fphar.2021.751812

National Health Service UK (2022). Health A to Z. Piles (Haemorrhoids).

Cleveland Clinic (2024). Drugs, Devices, & Supplements. Psyllium Powder for Solution.

Cleveland Clinic (2021). Diseases & Conditions. Hemorrhoids.

Mayo Clinic (2023). Diseases & Conditions. Hemorrhoids.

MIMS Indonesia (2024). Ardium 500. 

MIMS Indonesia (2024). Borraginol-N. 

MIMS Indonesia (2024). Superhoid. 

WebMD (2023). Hemorrhoids: Symptoms, Causes, and Treatment. 

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *