Obat antimual untuk ibu hamil biasanya diresepkan jika mual yang dialami ibu hamil sampai mengganggu aktivitas. Di artikel ini akan dibahas jenis-jenis obat antimual dan aturan konsumsinya. Simak yuk, Bun!
Ibu hamil sering mengalami mual dan muntah (morning sickness) di awal kehamilan. Kondisi ini terjadi karena peningkatan hormon estrogen dan munculnya hormon hCG yang diproduksi plasenta.
Hanya saja, terkadang mual muntah bisa sangat parah dan membuat ibu hamil tidak nafsu makan atau minum. Untungnya, kondisi ini bisa diatasi dengan mengonsumsi obat antimual untuk ibu hamil.
Daftar Obat Antimual untuk Ibu Hamil
Saat memilih obat antimual, Bunda harus memastikan kandungan di dalam obat aman untuk ibu hamil dan janin. Beberapa kandungan obat antimual yang aman untuk ibu hamil ialah vitamin B6 (pyridoxine), metoclopramide, ondansetron, dan diphenhydramine.
Untuk mempermudah Bunda, berikut adalah rekomendasi obat antimual untuk ibu hamil yang memiliki kandungan tersebut:
1. Primperan 10 mg
Obat antimual untuk ibu hamil yang pertama adalah Primperan. Obat ini mengandung metoclopramide yang bekerja dengan cara menghambat sinyal muntah dari otak, serta meningkatkan kerja lambung dan usus dalam mengosongkan lambung.
Nah, untuk mendapatkan manfaat tersebut, Bunda bisa mengonsumsi Primperan sesuai resep dokter, 30 menit sebelum makan.
2. Damaben 10 mg
Damaben juga termasuk obat antimual yang mengandung metoclopramide 10 mg. Berkat kandungan tersebut, Damaben ampuh mengatasi keluhan mual dan muntah saat hamil dengan cara menghambat dopamin, yaitu senyawa dalam otak yang memicu timbulnya mual dan muntah.
Nah, apabila keluhan mual terasa cukup berat, Bunda bisa mengonsumsi obat yang diresepkan dokter ini sebanyak 1 tablet ya, tepatnya 30 menit sebelum makan.
3. Otede 50 mg
Mengonsumsi Otede juga bisa mengurangi keluhan morning sickness. Obat ini mengandung diphenhydramine HCl sebanyak 50 mg yang mampu meredakan mual, muntah, serta pusing yang disebabkan oleh hormon kehamilan.
Nah, untuk mengetahui dosis Otede, Bunda bisa berkonsultasi dengan dokter, ya. Soalnya, obat ini hanya bisa diperoleh dengan resep dokter.
4. Onetic 4 mg
Ondansetron merupakan golongan obat yang sering diresepkan sebagai obat untuk mengurangi mual dan muntah. Salah satu merek obat antimual yang mengandung ondansetron adalah Onetic.
Nah, Bunda bisa minum Onetic sebelum atau setelah makan, ya. Namun, pastikan Bunda konsultasi dulu ke dokter untuk dosis yang tepat.
5. Mediamer B6
Obat antimual untuk ibu hamil berikutnya adalah Mediamer B6. Obat ini mengandung pyridoxine dan pyrathiazine yang mampu mengurangi mual dan muntah dengan cara menghambat zat yang mengirim sinyal mual ke otak.
Mediamer B6 bisa Bunda konsumsi sebanyak 1–2 tablet sehari sebelum makan. Namun, seperti obat lainnya, Bunda perlu berkonsultasi dulu dengan dokter ya sebelum mengonsumsi Mediamer B6.
Selain minum obat, Bunda juga bisa menerapkan beberapa cara lain guna mengurangi mual dan muntah saat hamil, seperti makan permen atau minum air jahe, makan dengan porsi sedikit tapi sering, menghindari makanan yang bisa memperparah mual, hingga menggunakan aromaterapi dengan wangi yang menenangkan.
Apabila Bunda sudah mengonsumsi obat antimual untuk ibu hamil dan melakukan tips di atas tetapi mual dan muntah tidak kunjung mereda dalam 3 hari, Bunda disarankan untuk berkonsultasi lagi dengan dokter, ya.
Sumber:
National Health Service UK (2023). Common Questions About Metoclopramide.
National Institute of Health. National Library of Medicine. Doxylamine and Pyridoxine.
MIMS. Onetic 4/Onetic 8.
Mayo Clinic (2024). Is Nausea During Pregnancy a Good Sign?
Mayo Clinic (2022). Morning Sickness.
WebMD. Metoclopramide Hcl – Uses, Side Effects, and More.
WebMD. Diphenhydramine Hcl – Uses, Side Effects, and More.