Muntah kuning saat hamil bisa menjadi pengalaman yang mengkhawatirkan bagi sebagian ibu hamil. Meski mual dan muntah adalah hal yang umum terjadi selama kehamilan, warna kuning pada muntahan dapat menimbulkan pertanyaan. Apakah keluhan ini berbahaya?
Selama hamil, terutama trimester pertama, ibu hamil biasanya mengalami morning sickness yang ditandai dengan mual dan muntah. Keluhan tersebut dapat terjadi akibat perubahan hormon pada tubuh saat hamil. Namun, muntah terkadang bisa berwarna kuning. Padahal, warna muntah saat hamil biasanya mengikuti warna makanan yang telah dikonsumsi.
Apakah Muntah Kuning Saat Hamil Berbahaya?
Jadi, muntah kuning saat hamil berbahayakah? Jawabannya tidak ya, Bun. Muntah kuning yang dialami oleh ibu hamil umumnya wajar terjadi. Ini karena ibu hamil terlalu sering muntah sampai perutnya benar-benar kosong. Makanya, ketika muntah lagi, tidak ada sisa-sisa makanan yang bisa dikeluarkan.
Karena tidak ada sisa makanan yang bisa dikeluarkan saat muntah, akhirnya perut akan mengeluarkan satu-satunya yang tersisa, yaitu cairan empedu. Cairan empedu ini berperan untuk membantu penyerapan lemak dalam tubuh. Ketika muntah dalam kondisi perut kosong, seperti di pagi hari, cairan empedu inilah yang memberikan warna kuning atau kuning kehijauan pada muntah.
Muntah kuning ini juga biasanya disertai gejala lain, seperti mual, air liur terasa pahit, kram perut, hilang nafsu makan, serta bibir kering dan mudah haus.
Cara Mengatasi Muntah Kuning Saat Hamil
Umumnya, muntah kuning saat hamil tidak memerlukan penanganan khusus oleh dokter, Bun. Kondisi ini bisa diatasi hanya dengan melakukan beberapa perawatan di rumah. Nah, berbagai cara mengatasi muntah kuning saat hamil yang bisa Bunda lakukan secara mandiri meliputi:
- Jangan makan atau minum selama 15–20 menit setelah muntah kuning.
- Cobalah duduk dengan tegak dan hindari berbaring atau bergerak terlalu banyak, karena bisa menyebabkan mual makin parah.
- Penuhi kebutuhan cairan dengan minum air putih sedikit-sedikit tetapi sering.
- Konsumsi minuman yang bisa meredakan mual dan muntah, seperti jahe hangat atau teh hangat.
- Konsumsi makanan yang mudah untuk dicerna, seperti nasi lembek, bubur, telur rebus, alpukat, biskuit, atau mashed potatoes.
Selain beberapa cara untuk mengatasi muntah kuning, ada juga tips untuk mencegah muntah kuning saat hamil agar Bunda tidak lagi mengalaminya, yaitu:
- Cobalah untuk konsumsi makanan ringan, seperti kacang almond, tepat sebelum tidur atau setelah bangun tidur.
- Makan dengan porsi sedikit tetapi lebih sering, misalnya 5 kali sehari.
- Pastikan untuk makan berat terakhir 2–3 jam sebelum tidur.
- Hindari langsung berbaring atau bersandar setelah makan.
- Ketika berbaring, gunakan bantal untuk menyangga kepala agar lebih tinggi dari dada sekitar 10–20 cm.
- Kelola stres dengan baik, misalnya dengan mempelajari teknik relaksasi dengan benar agar pikiran bisa lebih tenang.
- Berhenti merokok.
- Hindari makanan yang terlalu pedas atau berminyak karena bisa membuat mual lebih parah.
- Pastikan untuk tidur atau beristirahat yang cukup, karena tubuh yang lelah bisa membuat mual muntah makin parah.
Meski muntah kuning saat hamil tidak berbahaya, Bunda tetap perlu waspada apabila mengalami mual dan muntah terus-menerus, bahkan sampai sepanjang hari. Kondisi ini disebut dengan hiperemesis gravidarum. Jika tidak segera ditangani, ibu hamil bisa kekurangan cairan atau dehidrasi.
Oleh karena itu, apabila muncul gejala hiperemesis gravidarum, seperti sering mual dan muntah, sakit kepala, sembelit, serta urine berwarna pekat, segera periksakan ke dokter ya, Bun. Dengan begitu, penanganan yang tepat bisa segera dilakukan.
Sumber
National Health Services UK (2023). Pregnancy. Severe Vomiting in Pregnancy.
Rive, M. Baby Center (2024). I’m Pregnant. Why am I Vomiting Bitter Yellow Liquid?
Marcin, A. Healthline (2024). Green, Yellow, Brown, and More: What Does the Color of My Vomit Mean?
Bradley, S. Healthline (2021). Why Am I Throwing Up Yellow Liquid While Pregnant?
Bolen, B. Verywell Health (2025). A Guide to the BRAT Diet.
Herndoh, K. Verywell Health (2025). Throwing Up Yellow Bile: What Does It Mean and What Should You Do?
Khatri, M. WebMD (2023). What to Know About Yellow Bile.