Metode kanguru bisa menjadi salah satu metode perawatan bayi baru lahir, terutama pada bayi prematur atau lahir dengan berat badan rendah. Melalui metode ini, ikatan emosional antara bayi dan orang tuanya bisa lebih erat sekaligus membantu menjaga kondisi bayi lebih stabil.
Perawatan untuk bayi baru lahir memang tidak boleh sembarang ya, apalagi jika ia terlahir prematur atau dengan berat badan yang rendah. Pasalnya, perawatan yang salah bisa berdampak pada kesehatan dan tumbuh kembang Si Kecil, Bun. Agar tumbuh kembangnya tetap optimal, Bunda bisa menggunakan metode kanguru.
Metode kanguru merupakan salah satu metode yang direkomendasikan oleh dokter. Soalnya, metode ini mengutamakan kontak langsung antara kulit bayi dengan kulit orang tua atau skin-to-skin contact.
Begini Cara Melakukan Metode Kanguru
Perlu diketahui, metode kanguru merupakan posisi menggendong bayi di dada Bunda, sehingga kulit Bunda dan Si Kecil akan bersentuhan. Melalui kontak kulit ini bayi akan merasakan kehangatan dan merasa lebih nyaman. Metode ini juga bisa mendukung tumbuh kembang bayi serta mempererat ikatan antara Bunda dan Ayah dengan Si Kecil.
Waktu untuk melakukan metode kanguru dapat bervariasi pada tiap bayi, Bun. Untuk mendapatkan manfaatnya, Bunda perlu melakukannya selama 20 minggu pertama kehidupan Si Kecil. Metode kanguru bisa Bunda lakukan setidaknya sekali sehari selama 1–3 jam.
Nah, untuk melakukan metode kanguru sebenarnya cukup mudah, Bunda hanya perlu membaringkan Si Kecil secara telungkup, kemudian bagian kepalanya menghadap ke samping agar telinganya dapat menempel di bagian dada Bunda atau Ayah.
Gunakan tangan kanan untuk menopang kepala bayi dan tangan kiri untuk menopang bokongnya. Perlu diperhatikan juga, posisi kaki Si Kecil saat digendong dengan posisi ini biasanya akan membentuk huruf M. Nah, ini merupakan posisi alami saat bayi berada di dalam kandungan lho.
Selama melakukan metode kanguru, Bunda juga bisa menyelimuti Si Kecil dengan kain atau selimut. Hal ini bertujuan untuk menjaga bayi tetap hangat dan nyaman saat berada di dekapan ibu.
Selain itu, ada beberapa hal yang perlu Bunda hindari selama melakukan perawatan dengan metode kanguru, yaitu:
- Jangan bermain ponsel saat melakukan metode ini, karena bisa mengalihkan fokus ibu dari bayi.
- Jangan lakukan metode kanguru jika Bunda sedang sakit atau mengalami ruam, luka terbuka, dan iritasi kulit.
- Jangan merokok sebelum atau selama melakukan metode kanguru.
Metode kanguru biasanya dilakukan di rumah sakit, khususnya saat bayi masih berada di rumah perawatan bayi atau ruang ICU khusus bayi (NICU). Namun, Bunda juga bisa melakukan metode ini saat di rumah kok.
Manfaat Metode Kanguru untuk Ibu dan Bayi
Bukan hanya sekedar menggendong aja, metode kanguru ternyata memiliki banyak manfaat yang baik untuk bayi maupun ibu lho. Berikut ini beberapa manfaat penting yang bisa diperoleh jika Bunda melakukan metode kanguru:
- Menstabilkan detak jantung dan pernapasan bayi
- Meningkatkan kadar oksigen bayi
- Mengurangi risiko terjadinya hipotermia, infeksi serius, bahkan kematian pada bayi
- Mendukung tumbuh kembang bayi
- Membuat tidur bayi lebih nyenyak dan tidak mudah rewel
- Meningkatkan berat badan bayi
- Membuat suhu tubuh bayi lebih stabil dan tetap hangat
- Memudahkan bayi untuk menyusu
- Menguatkan daya tahan tubuh bayi
Tidak hanya pada bayi, metode kanguru juga bisa memberikan manfaat yang luar biasa untuk ibu, seperti melancarkan produksi ASI, meningkatkan kepercayaan diri dalam mengurus bayi, meningkatkan keberhasilan menyusui, mencegah depresi pascapersalinan, serta mempererat hubungan antara orang tua dengan bayi.
Itulah hal-hal yang perlu orang tua ketahui tentang metode kanguru. Dengan menerapkannya, bayi akan mendapatkan kehangatan, perlindungan, stimulasi, dan kasih sayang yang diperlukan untuk tumbuh kembangnya.
Nah, jika Bunda masih memiliki pertanyaan tentang metode kanguru, jangan ragu untuk bertanya dengan dokter ya.
Sumber:
World Health Organization (2023). Kangaroo mother care A transformative innovation in health care.
World Health Organization (2021). Kangaroo mother care started immediately after birth critical for saving lives, new research shows.
UNICEF. Kangaroo Mother Care — a key component of Early Newborn Care.
Hardiningsih, A. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (2023). Perawatan Metode Kanguru: Perawatan Bayi Prematur dengan Hangatnya Cinta Orangtua.
Pregnancy Birth & Baby (2023). What Is Kangaroo Care?
Endyarni, B. Ikatan Dokter Anak Indonesia. Perawatan Metode Kanguru (PMK) Meningkatkan Pemberian ASI.
Cleveland Clinic (2023). Treatment & Procedure. Kangaroo Care.
Johns Hopkins All Children’s Hospital (2025). Our Services. Kangaroo Care.
Nationalwide Children’s Hospital (2025). In This Section. Kangaroo Care for Your Infant.
Stanford Medicine Children’s Health (2025). Kangaroo Care.
Healthy Children (2024). American Academy of Pediatrics. Skin-to-Skin Contact: How Kangaroo Care Benefits Your Baby.
Parents (2023). Kangaroo Care: The Benefits of Skin-to-Skin Contact.