Gaya berhubungan saat hamil trimester kedua idealnya harus membuat ibu hamil dan pasangan merasa nyaman. Soalnya, di usia kehamilan ini perut Bunda sudah mulai membesar. Jadi, alangkah baiknya posisi berhubungan intim saat hamil trimester dua tidak membebani dan menekan perut Bunda.
Sebagian ibu hamil merasa takut dan cemas untuk melakukan hubungan intim saat kehamilan memasuki trimester kedua. Pasalnya, banyak yang beranggapan bahwa berhubungan intim dapat membuat ibu tidak nyaman, melukai janin, memicu kontraksi, hingga berpotensi menyebabkan keguguran.
Padahal, anggapan tersebut tidak benar ya Bun. Berhubungan intim saat hamil trimester kedua sebenarnya tidak akan melukai janin di kandungan kok. Ini karena cairan ketuban dan otot rahim yang kuat akan melindungi Si Kecil di dalam rahim.
Selain itu, ada beberapa gaya berhubungan saat hamil trimester kedua yang bisa membuat Bunda merasa tetap nyaman lho. Yuk, simak penjelasan lengkapnya, Bun.
Gaya Berhubungan Saat Hamil Trimester Kedua
Hubungan seksual saat hamil trimester dua umumnya aman dilakukan selama ibu tidak menderita kondisi tertentu, seperti pendarahan, ketuban pecah dini, hamil kembar, masalah pada serviks, atau plasenta previa.
Terlebih, di usia trimester dua ini biasanya gejala kehamilan, seperti mual dan muntah, mulai mereda sehingga keinginan untuk melakukan hubungan intim pun meningkat. Nah, untuk membuat Bunda nyaman berhubungan seksual saat hamil, Bunda dan Ayah bisa menerapkan posisi atau gaya berhubungan saat hamil trimester kedua sebagai berikut:
1. Spooning
Spooning merupakan salah satu gaya berhubungan saat hamil trimester kedua yang nyaman dan aman dilakukan. Bahkan, spooning termasuk dalam posisi terbaik untuk berhubungan intim saat hamil karena gaya ini tidak memberikan tekanan langsung pada perut Bunda.
Bunda hanya perlu berbaring menyamping dengan kaki yang ditekuk untuk memudahkan Ayah melakukan penetrasi dari belakang tubuh Bunda. Kelebihan lain dari posisi spooning adalah Ayah bisa dengan mudah memeluk Bunda dan gaya ini juga tidak akan membuat Bunda cepat lelah.
2. Side by side
Pada akhir trimester dua, side by side bisa jadi pilihan gaya berhubungan Bunda dan Ayah. Posisi ini hampir mirip dengan spooning, tapi bedanya adalah Bunda bisa menghadap langsung pada Ayah dengan kedua kaki Bunda yang diletakkan di atas pinggul Ayah.
Gaya berhubungan saat hamil trimester kedua yang satu ini bisa meningkatkan keintiman lho. Ini karena side by side memungkinkan Bunda dan Ayah untuk saling menatap wajah satu sama lain.
3. Woman on top
Gaya berhubungan saat hamil trimester kedua yang bisa dilakukan berikutnya adalah woman on top. Keunggulan dari gaya ini Bunda memiliki kontrol untuk mengatur kecepatan, kedalaman, dan ritme penetrasi sehingga bisa menyesuaikan dengan kenyamanan Bunda.
Gaya woman on top juga tidak akan memberi beban atau tekanan di perut ibu hamil yang mulai membesar. Guna memudahkan dan menambah kenyamanan, Bunda bisa menaruh tangan di kepala tempat tidur supaya tubuh lebih stabil dan tidak mudah lelah.
4. Edge of the bed
Sesuai dengan namanya, gaya berhubungan edge of the bed mengharuskan ibu hamil untuk duduk di ujung tempat tidur saat berhubungan seksual. Sementara itu, Ayah akan berada di luar tempat tidur dan menghadap ke Bunda dengan posisi berdiri atau berlutut.
Posisi ini akan membuat Bunda menyimpan banyak energi dan fokus pada keintiman bersama Ayah. Gaya edge of the bed juga tidak akan membuat Bunda tertindih dan memberi tekanan pada perut.
Jika Bunda ingin lebih nyaman, letakkan bantal untuk menopang punggung Bunda atau sebagai sandaran agar ibu hamil trimester dua tidak berbaring telentang.
5. Chair sex
Bila Bunda dan Ayah bosan berhubungan di tempat tidur, maka gaya chair sex bisa jadi alternatif yang aman untuk dilakukan saat kehamilan berusia trimester dua. Variasi gaya berhubungan saat hamil trimester kedua ini bisa dilakukan di kursi atau sofa.
Ayah bisa duduk seperti biasa di atas kursi kemudian Bunda dapat duduk di pangkuan Ayah dengan wajah saling berhadapan atau sebaliknya. Nah, karena Bunda berada di atas, posisi ini pun dapat mencegah tekanan berlebih pada perut.
Supaya lebih aman, pastikan kursi berada dekat atau bersandar pada dinding ya agar Ayah dan Bunda tidak terjatuh dari kursi saat berhubungan seksual. Bunda juga bisa menyandarkan tangan pada kursi atau langsung ke dinding agar tidak kehilangan keseimbangan.
Nah, itulah beberapa pilihan gaya berhubungan intim saat kehamilan Bunda memasuki trimester dua. Karena di usia ini perut Bunda makin besar, alangkah baiknya Bunda dan Ayah hindari dulu gaya berhubungan yang mengharuskan Bunda berbaring telentang terlalu lama ya, seperti gaya misionaris.
Selain itu, agar lebih aman, sebaiknya gunakan kondom saat berhubungan intim ya. Apabila Bunda memang merasa cemas dan tidak nyaman selama melakukan hubungan seksual, pastikan Bunda membicarakannya dengan pasangan.
Membangun kemesraan dengan pasangan nggak selalu harus melakukan hubungan seksual kok. Bunda dan Ayah juga bisa meningkatkan keintiman dengan berpelukan, saling memuji, bertaut bibir, maupun kontak fisik lainnya seperti petting.
Jika Bunda masih memiliki pertanyaan tentang gaya berhubungan saat hamil trimester kedua, jangan sungkan untuk tanyakan pada dokter ya.
Sumber:
Mayo Clinic (2024). Sex During Pregnancy: What’s OK, What’s Not.
Lewsley, J. Baby Centre UK (2022). Sex positions for pregnancy: images.
Watson, S. Baby Center (2025). Pregnancy Sex Can Still Be Hot – See These Illustrated Positions.
Firstcry Parenting (2024). Sex During the 2nd Trimester of Pregnancy – Is It Safe?
Flo Health. Pregnancy Sex Guide: Sex Positions During Pregnancy.
Kumar, K. MedicineNet. How Can I Satisfy My Man During Pregnancy? 8 Sex Positions.
Miller, K. The Bump (2025). The 8 Best Pregnancy Sex Positions.
WebMD (2024). What Are Sex Positions During Pregnancy?