Pijat ILU dapat Bunda lakukan ketika Si Kecil mengalami perut kembung dan susah buang air besar (BAB). Tidak hanya itu, pijat bayi ini juga bisa memberikan kenyamanan dan ketenangan pada Si Kecil sehingga ia dapat tidur dengan nyenyak. Yuk, kita latihan melakukan pijat ILU pada Si Kecil, Bun!
Ketika bayi mengalami sembelit, tinjanya akan keras sehingga ia akan kesulitan saat BAB. Tumpukan kotoran ini bisa membuat perut bayi kesakitan dan kembung, Bun. Bahkan, sembelit bisa saja membuat bayi BAB kurang dari 3 kali dalam seminggu.
Kondisi ini tentunya bisa menimbulkan rasa tidak nyaman sehingga membuat Si Kecil rewel. Namun, Bunda tak perlu panik, karena ada cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi hal ini, salah satunya adalah dengan melakukan pijat ILU.
Teknik pijat bayi ini diyakini efektif untuk mengatasi gangguan pencernaan pada bayi, seperti sembelit, perut kembung, dan kolik lho, Bun.
Manfaat Pijat ILU pada Bayi
Pijat ILU atau pijat I Love You adalah metode memijat perut bayi yang efektif untuk mengatasi gangguan pencernaan, seperti susah buang air besar (BAB) dan perut kembung, Bun. Nah, metode pijat ini dilakukan dengan sebuah gerakan yang membentuk huruf I, L, dan U. Umumnya, pijatan ILU ini dilakukan sehabis mandi atau sebelum bayi tidur.
Selain itu, pijat ILU pada bayi juga memiliki banyak manfaat lainnya, yaitu:
- Membuat bayi tidur lebih nyenyak
- Menenangkan bayi yang rewel
- Memberikan ketenangan dan kenyamanan pada bayi
- Meringankan kolik pada bayi
- Mendukung tumbuh kembang bayi
- Mempererat hubungan emosional antara orang tua dan bayi
- Memperkuat sistem kekebalan tubuh bayi
Cara Melakukan Pijat ILU pada Bayi
Pijat ILU tidak susah untuk dilakukan kok, Bun. Sebelum memijat bayi, pastikan ruangan tempat pijat bersuhu hangat, tenang, dan nyaman, ya. Apabila Si Kecil baru disusui atau diberi makan, tunggu dulu sampai 45 menit sebelum memijatnya agar ia tidak muntah.
Setelah semuanya siap, Bunda bisa menerapkan cara berikut ini untuk memberikan pijat ILU kepada Si Kecil:
- Cuci tangan terlebih dahulu.
- Baringkan Si Kecil di atas handuk atau selimut dan letakkan bantal bayi di bawah kepalanya.
- Usapkan beberapa tetes baby oil atau minyak telon di tangan Bunda sebelum memijatnya.
- Pijat sisi kiri perut Si kecil dengan membuat huruf “I” dari atas ke bawah perut. Selanjutnya, berikan pijatan dengan bentuk huruf “L” dimulai dari sisi perut kiri bagian atas, lalu bergerak ke sisi kanan bawah. Langkah terakhir, buat huruf “U” terbalik dari sisi kiri bawah ke sisi kanan bawah perutnya.
Selama proses memijat, Bunda bisa mengajak Si Kecil mengobrol atau bersenandung. Lakukan pijatan dengan lembut dan hindari gerakan menggelitik karena akan membuatnya merasa tidak nyaman, Bun.
Tidak hanya itu, perhatikan juga respons bayi terhadap pijatan Bunda, ya. Jika Si Kecil tersenyum dan terlihat gembira, kemungkinan besar ia menyukai pijatan yang Bunda lakukan. Namun, jika bayi tampak gelisah atau bahkan menangis, Bunda perlu menghentikan pijatan tersebut dan mencobanya lagi di lain waktu.
Bun, pijat ILU bisa menjadi salah satu cara terbaik yang dilakukan untuk menjaga kesehatan bayi. Oleh karena itu, Bunda bisa lho memasukkan kegiatan ini dalam rutinitas harian Si Kecil agar ia bisa lebih sehat, tidur lebih nyenyak, dan tidak rewel lagi.
Namun, apabila Bunda sudah mencoba pijat ILU dan Si Kecil masih saja tampak kesakitan atau rewel, sebaiknya konsultasikan hal ini ke dokter, ya.
Sumber:
Mrljak, et al. (2022). Effects of Infant Massage: A Systematic Review. Internatonal Journal of Environmental Research and Public Health. 19(11):6378.
Victoria State Government Australia (2024). Better Health Channel Australia Baby. Constipation and Bottle Feeding.
Baby Centre UK (2024). How to Massage Your Baby: Aiding Digestion (Photos).
Healthline (2023). Your Guide to Baby Massage.
Healthline (2020). Baby Massage for Gas.
Healthy Children (2024). The Benefits of Baby Massage.
Parents (2023). How to Massage a Baby.
The Bump (2024). The Benefits of Baby Massage.
WebMD (2023). How to Give Your Baby a Massage to Relieve Gas.
What to Expect (2023). Should You Try an Infant Massage on Your Baby?