5 Pilihan Obat Muntah Anak yang Efektif

Obat muntah anak dapat menjadi pilihan untuk meredakan muntah yang tidak kunjung membaik. Pasalnya, jika tidak segera diobati, muntah pada anak yang terjadi terus-menerus dapat menyebabkan dehidrasi, Bun. Namun, pemberian obat muntah ini tetap harus sesuai petunjuk pada kemasan atau sesuai anjuran dokter, ya. 

Penyebab muntah umumnya tidak berbahaya kalau disebabkan oleh porsi makan yang terlalu besar atau makan terlalu cepat. Namun, jika muntah pada anak terjadi berkali-kali dan tak kunjung sembuh, ini bisa saja disebabkan oleh penyakit atau kondisi tertentu, seperti keracunan makanan, sakit maag, alergi makanan, mabuk perjalanan, hingga gastroenteritis (flu perut). 

Muntah yang terjadi terus-menerus pada Si Kecil perlu Bunda waspadai, ya. Soalnya, kondisi ini dapat membuat Si Kecil jadi lemas karena kekurangan cairan tubuh (dehidrasi). Ditambah lagi, muntah akan membuat anak jadi tidak nafsu makan. Nah, untuk mengatasinya, Bunda bisa memberikan obat muntah anak yang ampuh dan aman bagi Si Kecil. 

Pilihan Obat Muntah Anak yang Aman dan Ampuh 

Obat muntah anak tersedia dalam bentuk sirup dan serbuk yang mudah dikonsumsi oleh Si Kecil. Berikut ini adalah pilihan obat muntah anak yang dapat Bunda beli di apotek: 

1. Antimo Anak 

Salah satu obat muntah anak yang mudah didapatkan di pasaran adalah Antimo Anak, Bun. Obat ini mengandung dimenhydrinate, yang bekerja dengan cara menghambat produksi dan kerja histamin dalam tubuh, sehingga keluhan muntah bisa teratasi. 

Antimo Anak Cair memiliki dua varian rasa, yaitu rasa jeruk dan stroberi yang disukai oleh anak-anak. Karena obat ini berbentuk sirup dalam kemasan saset, cara konsumsinya bisa diminum langsung. Namun, jangan lupa untuk membaca aturan pakainya ya, Bun. 

Anak usia 2–6 tahun dapat mengonsumsi obat ini sebanyak 1–2 saset. Sementara itu, anak usia 6–12 tahun dapat mengonsumsi 2 saset, ya. Bila diperlukan, Antimo Anak dapat diberikan lagi setiap 6–8 jam. Selain itu, Antimo Anak Cair juga bisa diminum 30 menit sebelum bepergian, Bun. 

2. Tolak Angin Anak 

Tolak Angin Anak juga bisa digunakan sebagai obat muntah anak, lho. Mengandung bahan-bahan alami, seperti buah adas, kayu ules, daun cengkeh, jahe, daun mint, madu, dan ekstrak tanduk, obat ini bisa mengatasi gejala masuk angin atau mabuk perjalanan, seperti muntah. 

Si Kecil bisa minum Tolak Angin Anak sebanyak 1 saset setelah makan. Tolak Angin Anak ini bisa diminum langsung atau dicampurkan dengan ½ gelas air hangat. Obat ini bisa diminum oleh anak usia 2–6 tahun. 

3. Mylanta

Selain sebagai obat untuk orang dewasa, Mylanta juga bisa Bunda berikan untuk meredakan muntah akibat sakit maag atau peningkatan asam lambung pada anak. Obat muntah anak ini mengandung alumunium hidroksida, magnesium hidroksida, dan simetikon, yang dapat menetralkan asam lambung dan mengurangi iritasi di lambung. 

Mylanta bisa dikonsumsi oleh anak-anak usia 6–12 tahun. Obat ini tersedia dalam bentuk cair yang bisa diminum ½ –1 sendok takar atau sendok teh, sebanyak 3–4 kali sehari. 

4. Pharolit Bubuk Oralit 

Saat muntah, Si Kecil akan lemas akibat kehilangan banyak cairan. Untuk mengatasinya, Bunda bisa memberikan Oralit pada Si Kecil sebagai obat muntah anak. 

Dalam 1 saset Oralit mengandung natrium klorida, kalium klorida, trinatrium sitrat dihidrat, dan glukosa anhidrat. Kandungan elektrolit dalam Oralit berguna untuk menggantikan cairan dan elektrolit tubuh yang hilang saat Si Kecil muntah, Bun. 

Oralit tersedia dalam bentuk bubuk yang bisa dikonsumsi oleh anak usia 1–12 tahun. Bunda bisa melarutkan 1 saset Oralit ke dalam 200 ml air putih matang. Oralit bisa diberikan setiap kali Si Kecil muntah atau diare.

5. Primperan 

Jika muntah yang terjadi pada Si Kecil disebabkan oleh asam lambung atau GERD, Bunda bisa lho memberikan Primperan. Obat muntah anak ini mengandung metoclopramide yang dapat mengurangi rangsangan muntah di otak. Dengan begitu, keluhan mual bisa mereda dan muntah pada anak juga bisa berkurang, Bun. 

Primperan bisa dikonsumsi oleh anak usia 5–12 tahun. Namun, karena obat ini tergolong obat keras, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter sebelum memberikannya pada Si Kecil ya, Bun. 

Berbagai jenis obat mual muntah anak di atas bisa Bunda berikan ketika Si Kecil mengalami muntah. Selain itu, pastikan juga anak beristirahat dan banyak minum air putih ya, Bun, agar Si Kecil tetap terhidrasi dengan baik.

Untuk mendapatkan obat muntah anak yang sesuai dengan kondisi Si Kecil, Bunda bisa bertanya kepada dokter melalui chat online.  

Sumber: 

National Health Services UK (2023). Medicines A To Z. Metoclopramide.

National Library of Medicine (2022). MedlinePlus. Dimenhydrinate.

Pregnancy Birth & Baby Australia (2024). Vomiting in Children.

Mayo Clinic (2021). Diseases & Conditions. Dehydration.

Baby Centre UK (2023). Vomiting in Children (Ages One to Five): What’s Normal and What’s Not. 

KidsHealth, Nemours (2023). Parents. Vomiting.

Healthline (2022). How Oral Solutions Help to Manage Dehydration.

MIMS Indonesia (2024). Oral Rehydration Salts We Care. 

Parents (2024). What Causes Vomiting in Kids and How Can You Stop It?

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *