Haid Tidak Teratur Apakah Bisa Hamil? Ini Jawabannya

Haid tidak teratur apakah bisa hamil? Hal ini kerap menjadi pertanyaan bagi para wanita yang menstruasinya kurang lancar. Pasalnya, kondisi ini sering dikaitkan dengan gangguan ovulasi atau sulitnya menentukan masa subur. 

Umumnya, siklus menstruasi terjadi setiap 21–35 hari dengan durasi selama 2–7 hari. Namun, wanita terkadang bisa saja mengalami haid yang tidak teratur. Nah, periode menstruasi dikatakan tidak teratur jika berlangsung kurang dari 21 hari atau lebih lama dari 35 hari. Bahkan, ada juga yang tidak haid dalam beberapa bulan, lho.

Haid tidak teratur bisa disebabkan oleh banyak hal dan tidak semua penyebab ini berdampak pada kesuburan. Jadi, tidak perlu khawatir dulu, ya. 

Haid Tidak Teratur Apakah Bisa Hamil? 

Siklus haid yang tidak teratur bisa disebabkan oleh banyak faktor, mulai dari ketidakseimbangan hormon, stres berlebihan, kelebihan atau kekurangan berat badan, efek samping pil KB, terlalu sering berolahraga, kurang tidur, serta penyakit tertentu, seperti PCOS dan gangguan tiroid. Nah, kondisi-kondisi ini dapat menimbulkan gangguan ovulasi yang menyebabkan wanita lebih sulit hamil

Perlu diketahui, ovulasi merupakan proses saat sel telur yang sudah matang dilepaskan dari ovarium atau indung telur. Bila terjadi gangguan, proses pelepasan sel telur ini akan terhambat atau bahkan tidak terjadi sama sekali. Akibatnya, kehamilan tidak bisa terjadi.

Nah, sekarang yang menjadi pertanyaan adalah haid tidak teratur apakah bisa hamil? Jawabannya bisa, kok. Jadi, tidak perlu khawatir, ya! 

Meski demikian, kesempatan untuk hamil memang cenderung akan lebih rendah daripada wanita yang memiliki siklus menstruasi teratur. Soalnya, masa subur atau periode ovulasi lebih sulit untuk diketahui.  

Meski begitu, kamu tidak perlu berkecil hati dan patah semangat, ya. Ada berbagai cara untuk mengatasi haid tidak teratur supaya bisa meningkatkan peluang untuk hamil, di antaranya: 

  • Menjaga berat badan ideal
  • Mengelola stres dengan baik
  • Mengonsumsi makanan sehat dan bergizi, seperti sayuran dan buah-buahan. 
  • Melakukan berolahraga secara teratur tapi tidak berlebihan
  • Mencukupi waktu istirahat dengan tidur minimal 7–9 jam setiap hari
  • Mengonsumsi suplemen yang mengandung asam folat, vitamin B, dan zat besi 
  • Melakukan hubungan seksual tanpa kondom, misalnya 2–3 hari sekali. 

Nah, sekarang kamu tidak perlu bertanya-tanya lagi tentang haid tidak teratur apakah bisa hamil atau tidak, ya. Apabila kamu mengalami haid tidak teratur tapi sedang merencanakan kehamilan, sebaiknya konsultasikan kepada dokter, ya. 

Tujuannya adalah untuk mengetahui penyebab haid tidak teratur dan cara mengatasinya, serta hal-hal yang perlu dilakukan untuk memperbesar peluang hamil.

Sumber:

National Health Service UK (2022). Health A to Z. Irregular Periods.

American Pregnancy Association. How to Track Ovulation With Irregular Periods.

Baby Center (2022). Irregular Periods: What Causes Them, and How To Get Yours Back On Track.

Flo Health (2024). How to Improve Your Chances of Getting Pregnant When Your Periods are Irregular. 

Flo Health (2023). Signs of Pregnancy When You Have Irregular Periods: What Should You Look Out For?

Healthline (2023). Home Remedies for Irregular Periods.

Parents (2024). How To Get Pregnant With No Period or Irregular Periods.

Parents (2023). Do You Have Irregular Periods? Here’s How To Recognize Pregnancy Symptoms.

Teens Health, Nemours (2020). For Teens. Can I Get Pregnant if My Periods Are Irregular?

The Bump. How to Get Pregnant With an Irregular Period.

WebMD (2022). Irregular Periods and Getting Pregnant.

What to Expect (2022). Irregular Periods and Getting Pregnant.

By dr. Kevin Adrian Djantin

Project and Collaboration Medical Editor Alodokter

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *