Begini Cara Pijat Laktasi untuk Melancarkan ASI

cara pijat laktasi, diary bunda

Cara pijat laktasi sangatlah mudah dilakukan.Selain membuat Bunda lebih rileks saat menyusui, teknik pijat ini juga bisa Bunda lakukan untuk mengatasi ASI yang sedikit. Nah, agar Bunda bisa melakukannya dengan benar, yuk ketahui dulu bagaimana caranya dalam artikel ini!

Pemberian ASI sebaiknya tidak dilewatkan, apalagi jika Si Kecil baru lahir atau usianya belum mencapai 6 bulan. Ini karena ASI merupakan sumber nutrisi yang ideal bagi tumbuh kembang Si Kecil, Bun. Apabila Si Kecil kekurangan nutrisi, tumbuh kembangnya pun akan terganggu.

Nah, agar pemberian ASI lebih lancar dan Si Kecil tidak kekurangan asupan ASI, salah satu cara yang dapat Bunda lakukan adalah pijat laktasi.

Ketahui Cara Pijat Laktasi yang Benar

Pijat laktasi bisa Bunda lakukan kapan saja, misalnya saat memerah ASI. Bunda bisa melakukannya secara bergantian, dari payudara kanan ke payudara kiri, atau sebaliknya.

Nah, sebelum melakukan pijat laktasi, Bunda perlu mencuci tangan terlebih dahulu hingga bersih dengan air mengalir, ya. Setelah itu, Bunda bisa mulai melakukan pijat laktasi dengan langkah-langkah sebagai berikut:

  • Basuh payudara dengan kain waslap yang direndam air hangat, agar aliran darah di sekitar payudara lebih lancar.
  • Tempelkan ujung jari di permukaan kulit payudara, lalu pijat lembut dengan gerakan memutar dari payudara bagian atas ke bagian bawah, dan sebaliknya.
  • Apabila ingin mengeluarkan ASI, posisikan jempol di bagian atas payudara dan jari lainnya di bagian bawah payudara.
  • Mulai tekan pelan payudara ke arah puting hingga puting mengeluarkan ASI.
  • Sesekali pelintir lembut bagian puting agar ASI keluar makin lancar.

Tips agar Pijat Laktasi Optimal

Agar manfaat pijat laktasi dalam melancarkan ASI dapat optimal, Bunda bisa melakukan beberapa tips lainnya, seperti:

  • Cukupi waktu tidur, misalnya dengan menyempatkan istirahat setiap Si Kecil sedang tidur. 
  • Konsumsi makanan bergizi untuk memenuhi kebutuhan nutrisi selama menyusui.
  • Perbanyak minum air putih, setidaknya 16 gelas setiap hari.
  • Pastikan Si Kecil lebih sering menyusu.
  • Lakukan pumping secara rutin saat tidak menyusui Si Kecil secara langsung.
  • Hindari penggunaan dot terlalu sering agar Si Kecil tidak bingung puting ketika menyusui.
  • Pastikan pelekatan menyusui yang dilakukan Si Kecil sudah benar.
  • Ciptakan suasana nyaman ketika akan menyusui Si Kecil.
  • Hindari menyusui hanya di satu payudara.
  • Hindari memberikan makanan padat sebelum Si Kecil berusia 6 bulan.
  • Hindari konsumsi minuman beralkohol dan merokok.

Dengan cara pijat laktasi yang benar serta beberapa tips di atas, produksi ASI yang awalnya sedikit akan bertambah secara perlahan. Dengan begitu, Bunda tidak perlu khawatir lagi soal asupan ASI Si Kecil.

Namun, apabila jumlah ASI tidak juga meningkat meski sudah melakukan pijat laktasi dan beberapa tips di atas, ada baiknya Bunda berkonsultasi dengan dokter, baik melalui chat atau secara langsung. Dengan begitu, penyebab ASI hanya keluar sedikit bisa diketahui dan kondisi ini bisa segera ditangani.

Referensi:

National Health Services UK (2024). Expressing by Hand.

National Health Services UK (2024). Milk Supply.

Miles, K. Babycenter (2022). How to Boost Your Breast Milk Supply.

Marcin, A. Healthline (2024). A Beginner’s Guide to Breast Massage.

Bradley, S. Parents (2023). The Benefits of Breast Massage for Nursing Parents.

By dr. Gracia Fensynthia

Medical Editor Alodokter

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *