Bayi rewel malam hari bisa disebabkan oleh berbagai alasan, mulai dari lapar, popok basah, atau mungkin ia merasa sakit. Meski cukup umum dialami oleh bayi, kondisi ini bisa saja membuat Bunda merasa khawatir dan cemas ya. Maka dari itu, Bunda perlu mengetahui penyebab dan cara menenangkan Si Kecil saat rewel di malam hari.
Bayi rewel malam hari menjadi sebuah tantangan yang kerap dialami oleh para ibu. Tangisan yang tiba-tiba datang sering kali membuat ibu bingung dan khawatir tentang kondisi buah hati. Tidak hanya itu saja, bayi rewel juga bisa menguras tenaga dan emosi sehingga menyebabkan orang tua kurang tidur.
Padahal, rewel atau menangis merupakan cara bayi mengungkapkan apa yang diinginkan atau dirasakan, Bun. Makanya, Bunda nggak usah panik dulu kalau Si Kecil rewel di malam hari. Jadi, apa saja ya penyebab bayi rewel di malam hari?
Beragam Penyebab Bayi Rewel Malam Hari
Berikut ini adalah beberapa penyebab bayi rewel malam hari:
1. Lapar
Si Kecil sering rewel malam hari, Bun? Hmm, bisa jadi ia sedang lapar. Pada periode awal kehidupannya, bayi akan sering merasakan rasa lapar atau ingin menyusu, Bun. Hal ini karena ia sedang mengalami percepatan pertumbuhan (growth spurt).
Sebenarnya, tidak hanya rewel, bayi lapar juga bisa ditandai dengan munculnya gerakan memasukkan tangan ke dalam mulut, banyak mengecap, atau mengisap bibirnya. Jika Si Kecil melakukan hal tersebut, segera berikan ia susu atau ASI ya, Bun.
2. Aliran susu lebih lambat
Salah satu penyebab bayi rewel malam hari adalah aliran susu atau ASI lebih lambat. Jika aliran ASI Bunda terasa lambat, Si Kecil mungkin akan merasa tidak nyaman sehingga ia akan rewel dan menolak untuk menyusu.
3. Popok basah
Popok basah juga bisa menjadi penyebab bayi rewel malam hari lho. Soalnya, kondisi ini bisa membuat Si Kecil tidak nyaman, bahkan bisa menyebabkan ruam popok. Maka dari itu, Bunda perlu memeriksa dan mengganti popok Si Kecil secara rutin setiap 2 atau 3 jam sekali agar ia dapat bergerak dan tidur dengan nyaman di malam hari.
4. Terlalu banyak stimulasi
Hati-hati ya Bun, saat memberikan stimulasi pada Si Kecil. Stimulasi yang berlebihan atau overstimulasi bisa membuat bayi rewel, stres, tidak mau digendong, menangis, dan marah. Nah, hal ini terjadi karena sistem saraf bayi belum berkembang sehingga lebih sensitif terhadap cahaya terang, terlalu banyak suara, dan lingkungan yang baru.
5. Kelelahan
Tidak hanya orang dewasa, bayi pun bisa mengalami kelelahan lho, Bun. Ini terjadi karena sistem saraf bayi belum berkembang secara sempurna. Akibatnya, bayi akan rewel pada malam hari, Bun. Terlebih lagi, jika Si Kecil terlalu banyak mendapatkan stimulasi atau kurang tidur siang.
6. Perut kembung
Seperti yang sudah disebutkan di atas, bayi belum bisa mengungkapkan hal yang membuatnya tidak nyaman. Makanya, ia akan lebih sering rewel dan menangis, terutama di malam hari. Nah, salah satu contohnya saat Si Kecil mengalami perut kembung.
Perut kembung pada bayi terjadi karena sistem pencernaannya masih belum berkembang. Namun, tidak perlu khawatir ya Bun, kondisi ini normal terjadi pada bayi kok.
7. Kolik
Jika Si Kecil rewel tanpa alasan yang jelas, mungkin ia sedang mengalami kolik. Kondisi ini ditandai dengan tangisan keras berdurasi panjang, bahkan bisa lebih dari 3 jam lho.
Sebenarnya, penyebab kolik pada bayi tidak diketahui secara pasti, Bun. Akan tetapi, kondisi ini diduga akibat adanya gangguan pada sistem pencernaan bayi yang membuatnya merasa tidak nyaman dan rewel di malam hari. Namun, tidak usah khawatir ya, Bun. Pasalnya, kolik bisa mereda dengan sendirinya seiring bertambahnya usia bayi kok.
Begini Cara Menenangkan Bayi Rewel Malam Hari
Meski bikin cemas, bayi rewel malam hari adalah hal yang wajar kok, Bun. Untuk menenangkannya, ada beberapa cara yang bisa Bunda dan Ayah lakukan agar ia lebih tenang dan tidak rewel, yaitu:
- Memastikan Si Kecil cukup tidur
- Membedong bayi
- Mengayun bayi sambil menyanyikan lagu atau coba metode kanguru
- Membuat kamar Si Kecil nyaman dengan meredupkan lampu dan menjaga suhu ruangan sekitar 20-22 derajat C
- Memberikan dot atau menyusuinya secara langsung
- Memberikan pijatan lembut pada bayi.
- Memijat payudara sebelum menyusui dan variasikan posisi menyusui
- Tidak memberikan susu atau ASI terlalu banyak karena bisamembuat bayi terlalu kenyang
Nah, itulah beragam penyebab bayi rewel malam hari ya. Setelah mengetahui penyebabnya, sekarang Bunda bisa dengan mudah menenangkan Si Kecil ketika rewel. Namun, apabila Si Kecil masih sering rewel di malam hari, jangan ragu untuk membawanya ke dokter agar mendapatkan penanganan yang tepat.
Sumber:
American Academy of Pediatrics (2022). Healthy Children. How to Calm a Fussy Baby: Tips for Parents & Caregivers.
National Health Service UK (2022). Caring for a Newborn Baby. Soothing a Crying Baby.
Nationalwide Children’s Hospital (2021). Health, Wellness and Safety Resources. Calming a Fussy Baby.
Baby Center (2022). What is Baby Witching Hour?
Healthline. A Guide to Calming a Fussy Baby.
Healthline. Is Your Baby Getting Enough Milk? Check Their Wet Diapers.
Healthline. Why Is My Baby Fussy at Night?
Parents (2024). Why Is My Baby Always Fussy in the Evenings?
The Bump (2023). How to Deal With Baby’s Witching Hour.
WebMD (2023). What Is the Baby Witching Hour?
What To Expect (2022). What Is the Baby “Witching Hour”?
