Cara mendeteksi kehamilan dengan tangan tak jarang dilakukan lho, Bun. Soalnya, banyak yang meyakini, perubahan pada leher rahim atau serviks yang menandakan kehamilan bisa dideteksi dengan tangan. Namun, apakah benar begitu? Sebelum mencobanya sendiri, yuk simak faktanya dalam artikel ini!
Selain menggunakan test pack, banyak wanita yang masih mencoba cara lain untuk mendeteksi kehamilan, seperti meraba serviks dengan tangan. Biasanya, cara ini dilakukan saat muncul gejala khas kehamilan, seperti telat haid, mual, nyeri payudara, atau sering buang air kecil.
Metode dengan menggunakan tangan ini dipercaya bisa mengenali perubahan posisi dan tekstur leher rahim, meski kenyataannya tidak mudah dilakukan. Oleh karena itu, sebelum mencobanya, penting untuk memahami fakta apakah cara mendeteksi kehamilan dengan tangan benar bisa dilakukan atau tidak.
Fakta tentang Cara Mendeteksi Kehamilan dengan Tangan
Pada awal kehamilan, memang benar leher rahim (serviks) bisa mengalami perubahan, baik dari segi posisi maupun tekstur. Serviks cenderung menjadi lebih tinggi dan terasa lebih lembut dibandingkan sebelum terjadi kehamilan. Nah, ada anggapan bahwa perubahan tersebut bisa dirasakan hanya dengan menggunakan tangan atau jari.
Umumnya, cara mendeteksi kehamilan dengan tangan dilakukan dengan meraba atau menyentuh serviks. Setelah itu, satu atau dua jari akan dimasukkan ke dalam vagina untuk merasakan posisi dan tekstur leher rahim. Jika leher rahim terasa lebih tinggi dan lebih lembut dari biasanya, dipercaya bisa menjadi tanda kehamilan.
Namun, pada kenyataannya, cara mendeteksi kehamilan dengan tangan sebenarnya sulit dilakukan. Pemeriksaan ini membutuhkan teknik khusus yang hanya dikuasai oleh tenaga medis. Selain itu, posisi dan tekstur serviks setiap wanita bisa berbeda-beda, sehingga perubahan yang terjadi sering kali sulit dikenali. Apabila, sembarangan cara ini juga malah bisa menimbulkan infeksi, terutama jika tangan atau jari tidak steril.
Jadi, apakah cara mendeteksi kehamilan dengan tangan akurat? Jawabannya, tidak ya, Bun. Meski praktis untuk dilakukan, cara ini membutuhkan teknik khusus dan tidak boleh dilakukan sembarangan. Bahkan, belum ada juga penelitian yang menunjukkan bahwa cara mendeteksi kehamilan dengan tangan merupakan metode yang akurat.
Perubahan pada serviks memang bisa terjadi selama kehamilan, tetapi hal ini bukan satu-satunya tanda dan tidak cukup untuk menjadi acuan pasti. Ini berbeda dengan tes kehamilan lain, seperti test pack atau tes darah, yang bisa mendeteksi hormon hCG, yaitu hormon yang hanya muncul saat seseorang benar-benar hamil.
Dengan kata lain, cara mendeteksi kehamilan dengan tangan sebaiknya tidak dijadikan satu-satunya cara untuk memastikan kehamilan.
Pilihan Tes Kehamilan yang Lebih Akurat dan Aman
Agar hasil lebih akurat, berikut beberapa tes kehamilan yang bisa lebih akurat dan aman untuk memastikan kehamilan:
1. Tes urine menggunakan test pack
Tes urine, atau yang lebih populer disebut dengan test pack, merupakan salah satu metode paling mudah dan praktis karena bisa dilakukan di rumah. Tes ini mendeteksi hormon hCG yang muncul saat hamil. Waktu terbaik melakukan tes urine adalah 1–2 minggu setelah telat haid.
2. Tes darah
Tes darah bisa mendeteksi kehamilan lebih awal dan hasilnya lebih akurat karena mampu menemukan kadar hormon hCG meski masih rendah. Pemeriksaan ini hanya bisa dilakukan di rumah sakit atau laboratorium.
3. Pemeriksaan USG
Apabila test pack dan tes darah menunjukkan hasil positif, pemeriksaan USG di dokter kandungan bisa memastikan bahawa kehamilan benar-benar terjadi. Selain itu, pemeriksaan USG juga akan memperlihatkan bagaimana kondisi janin di dalam kandungan.
Mendeteksi kehamilan sebaiknya dilakukan dengan alat tes atau pemeriksaan yang memberikan hasil benar-benar akurat dan aman ya. Apabila hasil tes di rumah sudah positif, segera periksakan diri ke dokter untuk memastikan kehamilan ya. Setelah memastikan kehamilan benar-benar terjadi, dokter juga akan memeriksa kondisi kesehatan ibu hamil dan janin.
Deteksi kehamilan yang lebih awal bisa membantu setiap wanita untuk mendapatkan pemeriksaan lanjutan dan edukasi kesehatan yang tepat. Apabila masih ragu atau memiliki pertanyaan seputar tanda-tanda kehamilan, kamu juga bisa memanfaatkan fitur chat dengan dokter atau langsung buat janji untuk konsultasi.
Sumber
National Institute of Health (2022). MedlinePlus. Pregnancy Test.
Mayo Clinic (2024). Getting Pregnant. Symptoms of Pregnancy: What Happens First.
Young, B. Healthline (2023). Cervix Changes in Early Pregnancy Explained.
Gurevich, R. Parents (2025). Everything You Need To Know About Checking Your Cervix at Home.
Madormo, C. Verywell Health (2024). The Cervix in Early Pregnancy.
Stuart, A. WebMD (2023). Pregnancy Tests.