Banyak perlengkapan yang perlu disiapkan menjelang Bunda bersalin, salah satunya adalah bantal menyusui. Ketahui fungsi dan manfaatnya, juga cara memilih bantal menyusui yang tepat agar tidak salah beli.
Manfaat Bantal Menyusui
Bantal menyusui (feeding pillow atau nursing pillow) adalah sebuah perangkat berbentuk bantal yang dirancang khusus untuk memperlancar proses menyusui. Bantal menyusui bisa digunakan kapan saja, mulai dari masa belajar menyusui pada bayi yang baru lahir, maupun sampai si Kecil bisa belajar duduk.
Kalau dulu, banyak Bunda yang menggunakan bantal tidur biasa untuk menyangga pangkuan saat menyusui si Kecil. Namun sekarang, sudah tersedia bantal khusus yang bisa menopang si Kecil sehingga dapat melakukan pelekatan yang lebih baik kepada Bunda saat menyusu.
Selain membantu pelekatan, bantal menyusui ini juga memiliki beberapa manfaat lain sebagai berikut:
Memperbaiki posisi si Kecil saat menyusu
Tidak saja membuat pelekatan dengan Bunda menjadi lebih baik, bantal menyusui bisa membantu menopang kepala si Kecil sehingga lebih tinggi daripada badannya. Posisi ini membuat bayi tidak mudah gumoh atau muntah setelah menyusu.
Mengurangi rasa pegal yang dirasakan Bunda
Saat menyusui, Bunda kerap harus agak membungkuk atau mengambil posisi yang kurang nyaman, sehingga area leher dan punggung cepat merasa nyeri dan pegal.
Bila menggunakan bantal menyusui, posisi tubuh Bunda akan lebih nyaman dan tidak lagi harus agak membungkuk, sehingga proses menyusui tidak lagi menyakitkan.
Bisa membantu tummy time
Biasanya bantal menyusui lebih keras daripada bantal biasa, sehingga si Kecil bisa berlatih tummy time alias belajar tengkurap.
Bisa digunakan bahkan sebelum si Kecil lahir
Bantal menyusui juga dapat digunakan untuk menopang tubuh Bunda saat hamil yang mudah pegal dan lelah.
Membantu pemulihan luka pasca operasi Caesar
Bantal menyusui dapat menyangga dengan mantap tubuh si Kecil sehingga tidak bergesekan dengan bekas jahitan operasi Bunda. Dengan demikian, luka menjadi lebih cepat pulih dan menghindarkan dari rasa nyeri pada Bunda.
Apakah Harus Menggunakan Bantal Menyusui?
Sebenarnya tidak. Bantal menyusui adalah pilihan bagi Bunda yang kerap merasa kurang nyaman saat menyusui. Bunda bisa menggunakan perangkat lain untuk menopang si Kecil, selama membuat proses menyusui tidak terganggu.
Macam-macam Bantal Menyusui
Saat ini sudah tersedia banyak sekali pilihan bantal menyusui dengan berbagai ukuran, bentuk, juga bahan yang digunakan.
Ukuran bantal menyusui juga cukup variatif. Ada yang besar maupun lebar dan panjang sehingga cocok untuk digunakan di rumah, maupun bantal yang ringkas untuk dibawa traveling.
Di antara bentuk-bentuk bantal menyusui, beberapa bentuk ini adalah yang populer di kalangan para Bunda:
Bentuk C
Ini adalah bantal menyusui jenis klasik yang disukai para Bunda. Berbentuk huruf C sehingga dapat dilingkarkan pada pinggang Bunda. Bagian dalamnya cukup padat untuk menopang tubuh bayi sehingga tidak mudah bergeser.
Bentuk O
Bantal menyusui jenis ini cocok untuk menopang punggung Bunda sehingga dapat menyusui dalam posisi duduk dengan baik.
Bentuk U
Bantal menyusui dengan bentuk huruf U bisa dilingkarkan pada pinggang Bunda, atau bagian kepala Bunda bisa disandarkan pada bagian tengah bantal dan sisi bantal dijepit di antara tumit. Posisi ini membuat Bunda bisa menyusui dalam waktu lama tanpa merasa pegal.
Bantal dengan pengaman
Saat ini juga tersedia bantal menyusui dengan tali pengaman sehingga menjaga tubuh si Kecil agar tidak mudah terguling atau bergeser saat menyusui. Atau tali pengaman untuk dikaitkan pada pinggang Bunda sehingga bantal tidak mudah lepas.
Bagaimana Cara Memakai Bantal Menyusui?
Untuk Bunda yang baru pertama kali menyusui, mungkin bingung dengan cara memakai bantal menyusui. Berikut adalah tips memakainya:
- Bunda bisa menggunakan bantal menyusui dengan menyelipkan bantal di pangkuan Bunda, lalu si Kecil berada di atasnya.
- Bantal ini juga dapat diselipkan pada punggung Bunda saat duduk di kursi, sofa, atau di tempat tidur, untuk membuat posisi Bunda lebih nyaman.
- Jika bantal menyusui disertai tali pengikat, ikatkan dahulu tali tersebut dengan tepat agar tidak mudah bergeser atau lepas saat Bunda menyusui.
- Posisikan si Kecil menghadap perut Bunda dengan kedua kakinya berada di bawah lengan Bunda. Pastikan posisi bayi miring agar tidak menyebabkannya sulit menelan atau gumoh.
Tips Memilih Bantal Menyusui
Agar tidak salah beli bantal menyusui, perhatikan beberapa tips berikut ini:
- Sesuaikan bantal menyusui dengan kebutuhan Bunda. Bila Bunda lebih banyak berada di rumah, mungkin bantal menyusui yang cocok adalah yang berukuran lebih lebar dan panjang.
- Pilih bantal dengan bahan yang mudah dicuci, karena saat menyusui akan ada kemungkinan bantal basah atau kotor.
- Harga tidak menjamin kualitas. Yang penting adalah pilih bantal yang isinya padat dan dilapisi kain yang mudah menyerap keringat sehingga tidak menyebabkan si Kecil maupun Bunda kegerahan.
- Pilih bantal yang tidak terlalu empuk. Isi bantal yang terlalu empuk justru akan menyebabkan kesulitan saat menyusui. Tubuh si Kecil akan cenderung melesak ke dalam bantal sehingga sulit melekat sempurna dan membuat tubuh Bunda lebih pegal.
- Pilih yang aman. Cek jahitannya di semua sisi, juga tidak ada kemungkinan serpihan isi bantal beterbangan dan terisap oleh si Kecil.
Bunda, tak ada salahnya mencoba-coba dulu beberapa bentuk bantal menyusui sampai Bunda menemukan yang paling pas. Semoga proses menyusuinya lancar ya, Bun.
Sumber:
Parenting First Cry. 2018. Feeding Pillow – Benefits and How to Use It.
Sehatq. 2020. Ini Tips Memilih Bantal Menyusui agar Busui dan Si Kecil Tetap Nyaman.
Mom Junction. 2021. 7 Tips For Breastfeeding Moms On The Use Of Feeding Pillows.
Pop Mama. 2021) 5 Manfaat Bantal Menyusui bagi Mama dan Bayi, Mudahkan Pemberian AS.