Kaki bayi berkeringat merupakan kondisi yang normal dan bisa menghilang dengan sendirinya. Namun, jika keringat yang keluar dari kaki bayi berlebihan, ini bisa menjadi tanda adanya kondisi medis tertentu pada Si Kecil, Bun. Kira-kira, apa ya penyebab keringat di kaki bayi?
Seperti orang dewasa, bayi juga bisa mengalami keringat berlebih lho, Bun. Tidak hanya di tubuh dan wajah, keringat juga sering muncul pada bagian kaki. Terkadang, keluarnya keringat juga disertai dengan suhu yang terasa dingin saat disentuh. Meski begitu, kondisi ini tidak perlu dikhawatirkan ya, Bun.
Penyebab Kaki Bayi Berkeringat
Sebenarnya, kaki bayi berkeringat adalah kondisi yang normal dialami oleh Si Kecil. Jadi, tidak usah cemas dan khawatir ya, Bun. Kondisi ini umumnya disebabkan oleh penggunaan kaos kaki atau pakaian yang tebal, suhu ruangan yang terlalu panas, bayi terlalu banyak bergerak, menangis atau rewel, dan demam.
Munculnya keringat di kaki bayi biasanya terjadi karena sistem saraf bayi yang belum berkembang dalam mengatur produksi keringat. Selain itu, bayi juga memiliki metabolisme yang sangat tinggi. Makanya, tidak heran kalau Si Kecil sering berkeringat.
Kaki bayi berkeringat juga bisa disebabkan oleh hiperhidrosis. Bayi yang mengalami kondisi ini akan mengeluarkan banyak keringat meski tidak dipicu oleh aktivitas fisik atau kenaikan suhu tubuh. Nah, penyebabnya sendiri masih belum diketahui dengan jelas, Bun. Namun, hiperhidrosis kerap berkaitan dengan faktor genetik.
Cara Mengatasi Kaki Bayi Berkeringat
Untungnya, keringat di kaki bayi dapat menghilang seiring dengan bertambah usia Si Kecil, Bun. Nah, untuk membantu mengurangi kaki bayi berkeringat, ada beberapa cara sederhana yang bisa Bunda lakukan lho. Begini caranya:
- Menyeka kaki Si Kecil yang berkeringat menggunakan handuk lembut
- Memijat kaki Si Kecil agar merasa lebih hangat
- Memakaikan Si Kecil kaos kaki berbahan katun agar mudah menyerap keringat
- Mengganti kaos kaki Si Kecil sebanyak 2 kali sehari atau ketika sudah mulai terasa lembap
- Menciptakan kamar yang nyaman dan sejuk untuk Si Kecil
- Memandikan Si Kecil untuk menjaga kebersihan tubuhnya
- Mengeringkan tubuh Si Kecil setelah mandi, terutama pada sela-sela jari kakinya
- Mencukupi kebutuhan cairan Si Kecil dengan memberikannya ASI
- Memberikan vitamin D pada Si Kecil
Seperti yang telah disebutkan, kaki bayi berkeringat merupakan kondisi yang wajar ya, Bun. Meski begitu, Bunda tetap harus waspada bila kondisi ini terjadi terus-menerus. Terlebih lagi, ketika Si Kecil sedang berada di suhu dingin dan tidak sedang melakukan aktivitas apa pun.
Jika hal tersebut terjadi, segera bawa Si Kecil ke dokter ya, Bun. Dengan begitu, penyebab keringat di kaki bayi bisa diketahui dan penanganan bisa segera dilakukan.
Sumber:
HSE Ireland (2024). Excessive Sweating (Hyperhidrosis).
Baby Center (2022). Why Does My Baby Sweat So Much While Sleeping?
Healthline (2023). How to Handle Sweaty Feet.
Healthline (2023). Why Is My Baby Sweating?
Healthline. Why Is My Child Sweating at Night and What Can I Do?
MOM Junction (2025). 7 Causes of Excessive Sweating In Toddlers, Signs & Treatment.
Patient (2023). Sweaty Feet.
Verywell Health (2024). Hyperhidrosis in Young Children.
WebMD (2023). What to Do if Your Child Has Night Sweats.
