Menjaga kesehatan anak tentunya merupakan kewajiban orang tua. Selain memberikan makanan kaya gizi dan lingkungan yang bersih untuk anak tumbuh, imunisasi juga perlu didapatkan anak agar terhindar dari berbagai penyakit berbahaya.
Kementerian Kesehatan Indonesia tentunya selalu memperbaharui berbagai jenis imunisasi yang perlu didapatkan anak-anak Indonesia.
Imunisasi merupakan salah satu langkah penting untuk memberikan kekebalan pada tubuh anak atas suatu virus atau bakteri. Mengingat anak-anak masih memiliki daya tahan tubuh yang lemah, maka betapa pentingnya imunisasi untuk anak-anak untuk memberikan antibodi.
Lalu apa saja daftar vaksin anak yang wajib didapatkan? Kami akan memberikan informasi terkait vaksin wajib untuk anak usia 0 tahun hingga enam SD.
Daftar Vaksin Wajib untuk Anak Beserta Fungsinya
● Hepatitis B
Vaksin Hepatitis B penting diberikan pada anak yang baru lahir kurang dari 12 jam. Vaksin Hepatitis B wajib diberikan untuk mencegah anak dari penyakit Hepatitis B.
● BCG
Vaksin wajib untuk anak lainnya adalah vaksin BCG. BCG adalah vaksin yang diberikan untuk mencegah anak dari penyakit tuberkulosis/TB.
● OPV
Vaksin OPV (Oral Polio Vaccine) merupakan vaksin yang diberikan untuk mencegah anak dari penyakit polio (virus yang menyebabkan kelumpuhan. Penularannya melalui makanan dan air yang terkontaminasi virus tersebut).
● Rotavirus
Vaksin ini merupakan vaksin untuk mengurangi risiko anak terkena infeksi diare yang dapat menyebabkan dehidrasi berat yang disebabkan oleh rotavirus.
● DPT
Vaksin DPT merupakan vaksin untuk mencegah anak dari penyakit Difteri (infeksi pada hidung dan tenggorokan yang membuat sulit bernapas), Pertusis (infeksi saluran pernapasan yang menular), dan Tetanus (infeksi bakteri serius).
● Hib
Vaksin Hib (Haemophilus Influenzae tipe B) adalah vaksin yang diberikan untuk mencegah anak-anak terjangkit bakteri Hib yang dapat menyebabkan infeksi pada otak, telinga bagian tengah, saluran pernapasan, paru-paru, hingga jantung. Ini merupakan vaksin wajib untuk anak karena dapat mencegah anak terjangkit penyakit serius.
● PCV
Vaksin PCV (Pneumococcal Conjugate Vaccine) adalah vaksin yang diberikan untuk mencegah pneumonia, infeksi telinga tengah dan radang otak yang disebabkan oleh bakteri streptococcus pneumoniae.
● MR
Meski sempat menuai pro dan kontra, namun vaksin MR juga merupakan salah satu vaksin wajib untuk anak yang dianjurkan oleh pemerintah. Vaksin MR (Measles and Rubella) ini merupakan vaksin penting untuk mencegah anak terjangkit virus campak dan rubella.
● DT atau TD
Vaksin ini merupakan vaksin penguat DPT yang diberikan untuk mencegah penyakit difteri dan tetanus.
● HPV
Vaksin HPV (Human Papillomavirus) merupakan vaksin untuk melindungi anak dari infeksi virus yang dapat menyebabkan kanker serviks yang dapat menyerang kulit dan kelamin seseorang.
Jadwal Imunisasi Anak
Saat Bunda melahirkan, Bunda akan diberikan jadwal imunisasi berdasarkan rekomendasi IDAI (Ikatan Dokter Anak Indonesia). Jadwal ini berupa tabel yang terselip pada buku KIA (Kesehatan Ibu dan Anak). Tabel jadwal imunisasi anak yang terlampir perlu menjadi perhatian Bunda agar anak mendapatkan imunisasi tepat jadwal dan terlindung dari berbagai penyakit.
● Anak dibawah 24 jam: Hepatitis (HB-O)
● 1 bulan: BCG, OPV 1
● 2 bulan: DPT-HB-Hib 1 (Difteri, Pertusis, tetanus – Hepatitis B – Haemophilus Influenzae tipe B), OPV 2, Rotavirus & PCV
● 3 bulan: DPT-HB-Hib 2 & OPV 3
● 4 bulan: DPT-HB-Hib 3, OPV 4, Rotavirus, PCV, IPV (Polio)
● 6 bulan: PCV
● 9 bulan: MR
● 10 bulan: JE
● 18 bulan: MR & DPT-HB-Hib
● Kelas 1 SD: MR & DT
● Kelas 2 SD: TD
● Kelas 5 SD: TD & HPV 1
● Kelas 6 SD: HPV 2
Itu dia daftar vaksin wajib untuk anak yang bisa menjadi pedoman Bunda untuk imunisasi sang buah hati. Semakin lengkap imunisasi pada anak, maka anak akan semakin terjaga dari berbagai macam penyakit berbahaya.
Sumber
IDAI. 2021. Jadwal Imunisasi IDAI 2020
Kompas. 2022. Jadwal Imunisasi Dasar Anak yang Wajib Diketahui Orangtua
