Mabuk Perjalanan Saat Hamil, Begini Tips Mengatasinya

Mabuk perjalanan saat hamil, apalagi saat sedang bepergian untuk liburan, tentu membuat Bunda tidak nyaman dan gelisah. Kondisi ini pun bisa diperparah karena ibu hamil mengalami morning sickness. Untungnya, mabuk perjalanan ketika hamil bisa diatasi dengan beberapa tips nih, Bun.

Bepergian dengan mobil, bus, kereta, perahu, atau pesawat boleh saja dilakukan ibu hamil sebelum usia kandungan memasuki minggu ke-36. Hanya saja, ibu hamil muda akan lebih rentan terkena mabuk perjalanan bersamaan dengan morning sickness. Namun, Bunda tidak perlu khawatir ya. Mabuk perjalanan saat hamil bisa diatasi dan dicegah kok.  

Mengatasi Mabuk Perjalanan Saat Hamil

Mabuk perjalanan terjadi karena otak tidak bisa memahami gerakan tubuh saat kendaraan melaju cepat. Gerakan cepat dari objek yang Bunda lihat di perjalanan juga bisa memengaruhi telinga bagian dalam lho. Kondisi ini bisa memicu pusing, mual, muntah, lemas, hingga keringat dingin.

Nah, untuk mengatasi gejala mabuk perjalanan saat hamil, Bunda bisa mengikuti beberapa tips berikut ini:

1. Menghirup udara segar

Saat bepergian menggunakan mobil dan mengalami gejala mabuk perjalanan, cobalah untuk menepi dan beristirahat sejenak. Turunkan kaca mobil Bunda, lalu hiruplah udara segar dari luar. 

Sembari menikmati hembusan udara sejuk, fokuskan pandangan Bunda pada objek yang jauh dan tidak bergerak. Lakukan cara ini selama beberapa menit untuk bantu mengurangi mabuk perjalanan saat hamil.

2. Makan permen mint

Makan permen mint bisa jadi solusi yang mudah dan cepat untuk meredakan gejala mabuk perjalanan saat hamil. Ini karena permen mint memiliki sensasi yang dingin dan menyegarkan sehingga bisa mengurangi mual akibat mabuk perjalanan maupun morning sickness.

3. Makan permen jahe

Bunda juga bisa mengonsumsi permen jahe agar mual dan muntah akibat mabuk perjalanan bisa mereda. Bila memungkinkan, Bunda juga bisa minum teh jahe untuk mengatasi masalah mabuk perjalanan. 

Minuman seperti teh atau air jahe mengandung gingerol yang bisa meredakan pusing hingga mencegah mual. Jahe juga aman untuk ibu hamil, selama jumlah asupannya tidak berlebihan.

4. Ubah posisi duduk

Saat berada di dalam kendaraan, duduk dengan posisi bersandar dan setengah berbaring diketahui mampu mengurangi gerakan di kepala. Cara ini dapat membantu mengurangi rasa mual dan pusing. Jadi, jika Bunda sedang berada di dalam mobil atau bus, cobalah duduk tegak dan bersandar ya. 

5. Minum obat pereda mual

Obat pereda mual yang mengandung difenhidramin dan dimenhidrinat bisa membantu mencegah dan mengatasi mabuk perjalanan saat hamil. Hanya saja, efek sampingnya bisa membuat Bunda mengantuk sehingga baiknya obat tersebut tidak dikonsumsi saat Bunda sedang mengemudi.

Selain itu, pastikan untuk konsultasikan terlebih dulu dengan dokter sebelum mengonsumsi obat untuk mengatasi mabuk perjalanan.

Meski bukan masalah serius, mabuk perjalanan saat hamil memang dapat membuat Bunda tidak nyaman sehingga kondisi ini perlu diatasi dan dicegah. 

Nah, melalui beberapa tips ini, Bunda bisa mencegah dan mengurangi mabuk perjalanan saat bepergian dengan mobil, bus, perahu, atau pesawat:

  • Hindari duduk di bagian belakang kendaraan dan pilihlah kursi yang ada di bagian depan mobil atau bus.
  • Jika bepergian dengan pesawat atau kereta, Bunda bisa pilih tempat duduk yang ada di depan dan dekat dengan jendela.
  • Jangan membaca atau menggunakan handphone.
  • Cobalah untuk berbaring, tidur, atau menatap pemandangan langit untuk mengurangi rasa pusing. 
  • Alihkan rasa cemas dan kekhawatiran Bunda dengan mendengarkan lagu.
  • Makanlah dalam porsi kecil tetapi sering.
  • Minum air dingin untuk bantu mengurangi mual.
  • Cobalah konsumsi obat pelega tenggorokan dengan rasa mint atau jahe.

Umumnya keluhan-keluhan karena mabuk perjalanan saat hamil bisa menghilang sendirinya setelah perjalanan berhenti. Oleh karena itu, tidak perlu khawatir ya selama kondisi kandungan dan Bunda dalam keadaan sehat.

Namun, apabila Bunda mengalami mual berlebihan yang tidak kunjung hilang setelah perjalanan, muntah terus-menerus, tidak enak badan, sakit kepala parah, kehilangan pendengaran, atau merasa nyeri di bagian dada, konsultasikan kepada dokter ya. 

Sumber:

Centers of Disease Control and Prevention. Motion Sickness.

Centers of Disease Control and Prevention. Pregnant Travelers.

National Health Service UK (2022). Travelling in pregnancy.

Mount Sinai. Motion Sickness.

Cleveland Clinic (2024). Motion Sickness.

Mayo Clinic (2023). Motion Sickness: First Aid.

Stewart, D. H. Baby Center. Does Pregnancy Make Me Prone to Motion Sickness?

Streit, L. Healthline (2024). Ginger Tea in Pregnancy: Benefits, Safety, and Directions.

Curtis, L. Verywell Health (2023). Does Peppermint Help with Nausea?

Wong, C. Verywell Health (2023). Ginger for Nausea Relief.

WebMD (2024). Why Do I Get Motion Sickness?

By dr. Gracia Fensynthia

Medical Editor Alodokter

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *