Memasuki usia setengah tahun atau 6 bulan, ada beragam perkembangan si Kecil yang ibu harus tahu. Selain sudah memasuki masa MPASI, ada perkembangan lainnya yang sayang untuk dilewatkan. Berikut penjabarannya ya, Moms.
Berat Badan Bertambah
Pertambahan berat badan merupakan bagian dari perkembangan bayi usia 6 bulan. Pada usia ini, berat badan bayi umumnya akan bertambah sekitar 10–20 gram per hari. Bayi laki-laki berusia 6 bulan biasanya memiliki berat badan sekitar 6,4–9,6 kg dengan tinggi badan sekitar 64–72 cm. Sementara untuk bayi perempuan, berat badannya bisa sekitar 6-9 kg dengan panjang sekitar 61,5-70 cm.
Pertambahan berat badan pada setiap bayi berbeda sehingga ibu tidak perlu khawatir jika berat badan bayi tidak seperti yang disebutkan di atas. Jika ibu melihat bayi lain lebih besar dari bayimu, juga jangan berkecil hati. Sepanjang bayi sehat dan perkembangannya sejalan dengan kurva pertumbuhan, tak ada yang perlu dirisaukan. Karena kembali lagi, setiap anak memiliki perkembangan yang berbeda.
Siklus Tidur Berbeda
Selain pertambahan berat badan, banyak ibu yang bertanya-tanya mengenai siklus tidur bayi 6 bulan. Ibu harus tahu, saat menginjak usia 6 bulan, umumnya bayi membutuhkan waktu tidur sekitar 13-14 jam dalam sehari. Oleh karenanya, ibu disarankan untuk mengatur rutinitas tidur bayi dengan baik agar siklus tidurnya dapat lebih teratur lagi.
Cara mengatur rutinitas tidur bayi sebenarnya tidak sulit karena ibu hanya perlu membiasakan bayi untuk tidur cepat dan bangun awal setiap harinya. Saat pagi menjelang misalnya, biasakan untuk membuka gorden kamar bayi agar cahaya yang masuk ke kamar dapat membangunkan bayi secara sendirinya. Saat menjelang waktu tidur, redupkan lampu kamar dan usahakan untuk membiasakan bayi tertidur di bawah pukul 8 malam.
Bayi Dapat Berguling & Duduk
Saat menginjak usia 6 bulan, bayi umumnya sudah bisa menggulingkan badannya ke depan ataupun kebelakang.
Umumnya, bayi juga sudah bisa duduk sejak usianya menginjak 5 bulan. Namun bayi belum bisa menjaga keseimbangannya dengan baik sehingga terkadang perlu untuk ditopang dengan tangan saat bayi sedang terduduk. Karena keseimbangannya belum stabil, maka ibu harus menjaganya dengan baik agar bayi tidak terjatuh.
Pergerakannya Semakin Luas
Pada usia ini pula, pergerakan bayi juga akan semakin luas. Gerakan tangan bayi sudah semakin berkembang di mana bayi tidak hanya bisa menggenggam benda, tetapi sudah bisa memindahkan benda dari tangan satu ke tangan lainnya. Bahkan, bayi juga mungkin untuk memegang satu benda pada setiap tangannya.
Daya Ingat Bertambah
Bayi mulai bisa mengingat sejak usia 6 bulan. Pada usia ini, bayi mulai bisa mengenali orang, mengingat orang-orang di dekatnya seperti ibu, ayah dan lain-lain. Bayi sudah mulai bisa membedakan orang-orang terdekatnya dengan orang-orang yang tidak dekat dengannya.
Ekspresi Semakin Beragam
Selain perkembangan fisik, perkembangan emosi bayi juga akan terus berkembang. Pada usia ini, ekspresi bayi akan semakin beragam. Ekspresinya menangisnya akan terlihat berbeda saat bayi merasa sedih dan marah. Pada fase ini pula, bayi akan terlihat begitu ekspresif saat diajak bermain cilukba. Ia akan memamerkan ekspresi senang saat permainan ini dilakukan.
Giginya Mulai Tumbuh
Saat menginjak usia 3 bulan, pertumbuhan gigi bayi mulai terlihat. Namun umumnya, gigi pertama bayi akan mulai terlihat saat dirinya menginjak usia 6 bulan. Ibu yang bayinya belum mengalami pertumbuhan gigi pada usia ini, tidak perlu khawatir. Sebab pada beberapa bayi, tumbuhnya gigi pertama baru terjadi setelah bayi menginjak usia di atas 6 bulan atau saat menginjak usia 7–10 bulan.