Khawatir Komplikasi saat Melahirkan, Gimana Cara Antisipasinya ya?

komplikasi keguguran

Bunda pasti setuju bahwa proses melahirkan adalah tahapan yang paling penting dalam kehidupan manusia. Namun dalam beberapa kasus, proses ini bisa sangat berisiko bagi calon ibu dan juga calon bayi. Menurut Kementrian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes) berdasarkan Sampling Registration System (SRS) tahun 2018, sekitar 76% kematian ibu terjadi di fase persalinan dan setelah persalinan. Dalam laporan tersebut, 24% terjadi saat hamil, 36% saat menjalani persalinan dan 40% terjadi pasca persalinan, dimana 62% kasus meninggal dunia ibu dan bayi terjadi di rumah sakit.

Komplikasi saat dan setelah melahirkan bisa disebabkan banyak hal, mulai dari kondisi kesehatan calon Ibu, akses ke pusat persalinan dan juga faktor lainnya. Namun dalam artikel ini, kita tidak akan membahas mengenai hal tersebut tapi lebih kepada caranya mengantisipasi situasi yang tidak diinginkan tersebut. Memiliki asuransi kehamilan adalah salah satu cara terpenting. “Jika terjadi risiko seperti komplikasi atau kelainan saat melahirkan, apakah ditanggung oleh asuransi?” Produk asuransi kesehatan pada umumnya sudah melengkapi dengan manfaat untuk menjamin perawatan jika terjadi komplikasi dengan limit manfaat yang berbeda-beda.

Namun untuk mendapatkan manfaat asuransi kehamilan secara keseluruhan, biasanya diharuskan untuk menambah fiturnya dengan menambah manfaatasuransi kehamilan. Jika Bunda belum memiliki asuransi kesehatan sebelumnya, hal ini berdampak pada premi asuransi yang lebih mahal. Namun apakah ada produk khusus asuransi kehamilan yang dapat langsung dibeli, ekonomis, dan menjamin biaya perawatan akibat komplikasi saat dan setelah melahirkan?

Asuransi kehamilan Bekal Proteksi Bunda adalah produk asuransi dasar (stand alone) yang dapat dimiliki tanpa harus membeli produk asuransi lain sebelumnya. Asuransi kehamilan ini tersedia di www.bekalhidup.com dengan manfaat perlindungan yang menjamin penggantian biaya perawatan akibat komplikasi, kelahiran abnormal, perawatan bayi di inkubator sampai dengan perlindungan untuk risiko meninggal dunia sebelum hamil, saat hamil, saat melahirkan dan setelah melahirkan.

Asuransi ini memiliki besaran premi yang relatif murah mulai dari 125 ribu rupiah per bulan selama satu tahun. Jika terjadi komplikasi atau kelainan saat melahirkan dan setelah melahirkan, asuransi ini memberikan manfaat penggantian perawatan mulai dari 10 juta sampai dengan 30 juta rupiah tergantung paket yang dipilih. Asuransi ini cocok untuk pasangan yang baru menikah, sedang berencana menikah, atau pasangan yang ingin merencanakan kehamilan yang kedua.

Tentu saja, tidak ada yang menginginkan terjadinya komplikasi saat melahirkan. Maka dari itu selain menjaga kesehatan, Bunda juga perlu mempersiapkan semua kebutuhan saat kehamilan dan meminimalisasi dampak kerugian keuangan akibat komplikasi. Salah satunya dengan memiliki asuransi kehamilan.

klik gambar

Dengan begitu, Bunda dan keluarga akan lebih merasa aman dan nyaman saat merencanakan dan menjalani proses kehamilan sampai dengan melahirkan. Selain itu, jika risiko yang tidak diinginkan terjadi maka itu tidak akan mengganggu tujuan keuangan jangka panjang yang sudah direncanakan oleh Bunda sejak awal.

Semoga artikel ini bermanfaat untuk Bunda dan keluarga yang sedang merencanakan kehamilannya. Untuk informasi lebih lanjut mengenai produk asuransi kehamilan, silakan kunjungi www.bekalhidup.com.

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *