Minggu ke-27 adalah minggu terakhir trimester kedua, dan tinggi fundus uterus minggu ini adalah 23 hingga 27 cm. Bayi saat ini sudah tumbuh cukup besar sehingga gerakannya dapat dirasakan oleh orang lain yang memegang perut ibu! Ini merupakan saat-saat yang paling menyenangkan bagimu dan keluarga untuk berbagi merasakan gerakan si Kecil.
Di sisi lain, Anda mungkin mengalami banyak keluhan di akhir kehamilan. Apa saja itu? Yuk, baca kondisi Bunda di minggu ke-27 ini.
Terjadi Pembengkakan
Rahim yang membesar memberikan tekanan pada vena cava inferior, dan juga katup di pembuluh darah membuat aliran darah balik tidak bekerja dengan baik yang sering mengakibatkan kaki bengkak.
Untuk mencegah pembengkakan jangan berdiri dalam waktu lama atau membiarkan tubuh kedinginan. Kedinginan dapat menyebabkan pembengkakan.
Berendam dalam air hangat sangat ideal untuk meningkatkan aliran darah. Harap dicatat, harus berendam di bak mandi bukan mandi. Ketika mandi pastikan airnya panas, tetapi tidak terlalu panas, yakni sekitar 38 hingga 40°C yang merupakan kondisi ideal untuk berendam yang nyaman dan santai.
Namun, selama kehamilan untuk menghindari pusing batasi waktu berendam hanya sekitar 10 menit atau lebih. Minum air sebelum dan sesudah mandi juga penting agar tetap terhidrasi. Jika tekanan darah agak tinggi sangat penting untuk tidak minum air yang terlalu panas. Mandi adalah cara yang sangat menyenangkan untuk meringankan dan mencegah pembengkakan. Tetapi, selalu berhati-hati saat berdiri, masuk dan keluar dari mandi. Hati-hati jangan sampai terpeleset.
Terjadi Nyeri Punggung
Selama kehamilan ligamen yang dipengaruhi oleh hormon cenderung mengendur dan saat bayi tumbuh lebih besar pusat keseimbangan bergeser ke depan. Akibatnya, secara alami Anda akan menggantinya dengan menekuk ke belakang yang menyebabkan sakit punggung bagian bawah.
Aturan dasar untuk duduk di kursi adalah duduk tegak! Tapi jangan duduk lurus ke belakang kursi. Tekniknya adalah pertama duduk dengan lembut ke arah depan kursi, lalu sedikit demi sedikit geser bokong ke belakang, dan akhirnya duduk sepenuhnya ke belakang.
Anda mungkin sudah tahu bahwa ketika duduk di sofa empuk, Anda akan tenggelam terlalu dalam dan ini memberi tekanan pada perut dan meningkatkan ketegangan pada pinggul. Jadi memungkinkan, duduklah di kursi yang sedikit lebih keras atau kursi yang kokoh lebih baik. Gunakan bantal kecil yang menopang punggung agar Anda merasa lebih nyaman.
Tips lain yang bermanfaat adalah menempatkan beberapa buku di bawah kaki, tujuannya mengangkat kaki dan mengurangi tekanan pada pinggul. Jangan silangkan kaki, karena ini tidak hanya mendistorsi panggul tetapi juga mempengaruhi aliran darah. Kaki menyilang dapat menyebabkan sakit punggung bagian bawah dan varises pada kaki.
Berdiri sesekali juga akan membantu merangsang aliran darah. Saat memasak atau melakukan pekerjaan dengan berdiri, lebih baik memiliki satu kaki sedikit di depan yang lain daripada berdiri dengan kedua kaki sejajar. Langkah kecil ke depan ini akan menyebarkan berat badan dan punggung bagian bawah tidak akan merasa lelah.
Rentan Mengalami Anemia
Karena banyak darah diperlukan untuk memberikan nutrisi dan oksigen ke bayi, jumlah darah ibu akan meningkat 30 hingga 40% dari awal kehamilan. Puncak peningkatan volume darah sekitar pada 7 dan 8 bulan kehamilan.
Darah terdiri dari sel darah merah, putih, dan plasma cair. Plasma meningkat sekitar 25 hingga 35% selama kehamilan, sedangkan sel darah merah hanya meningkat sekitar 20%. Karena alasan ini, walaupun jumlah sel darah merah juga naik, komponen cairan, plasma, meningkat lebih banyak, dan akibatnya keseluruhan darah menjadi lebih encer, dan kadar hemoglobin (Hb) turun.
Seperti yang Bunda ketahui, sangat penting untuk memastikan bahwa diet harian meliputi makanan kaya zat besi yang cukup dan nutrisi seimbang. Setelah memasuki trimester ketiga, volume darah akan semakin meningkat. Bahkan jika tidak memiliki gejala seperti pusing saat berdiri atau pusing biasa, berhati-hatilah dengan pola makan Anda untuk memastikan trimester akhir yang sehat.