Perkembangan Bunda di Kehamilan Minggu ke-34

Tinggi fundus uterus minggu ke-34 ini adalah sekitar 29 hingga 33 cm. Sekarang adalah paruh kedua bulan ke-8 kehamilan. Ibu masih mengalami berbagai ketidaknyamanan, tapi kabar baiknya: beberapa gejala dapat membaik setelah memasuki bulan ke-9. Jadi, yuk pelajari apa yang terjadi pada ibu minggu ini dan apa yang perlu dilakukan.

Mom Kesulitan Makan

Ketika tanggal hari perkiraan lahir (HPL) mendekat, banyak bayi menggeser kepala lebih dulu ke panggul (presentasi kepala). Oleh karena itu dalam minggu ke-36 hingga minggu ke-40, karena posisi bayi yang lebih rendah bagian puncak rahim juga turun (penurunan fundus uterus).

Gejala-gejala seperti gangguan perut, mual, atau mulas pada trimester ketiga terutama disebabkan oleh tekanan dari rahim dan penurunan fundus uterus gejala seperti morning sickess akan membaik dan nafsu makan ibu kembali. Namun pada saat yang sama, ibu mungkin merasa tidak nyaman dan sulit makan. Cobalah untuk tidak khawatir dan tidak memaksakan diri untuk makan.

Meningkatkan jumlah waktu makan dan makan dalam jumlah yang lebih kecil di setiap kalinya dapat meredakan gangguan perut. Ini lebih baik daripada makan banyak pada satu waktu. Bahkan jika kamu hanya makan apa yang kamu bisa dan dalam jumlah yang sedikit, hal ini bukanlah masalah. Santai saja dan tunggu bayi menyelesaikan persiapan kelahirannya. Tetapi jika kamu tidak dapat minum air dan muntah, berkonsultasilah dengan dokter.

Sakit pada Persendian Kaki

Relaksin hormon yang dikeluarkan selama kehamilan telah melemaskan persendian, dan kamu mungkin merasa sakit di pubis atau pinggul, atau mengalami kram atau rasa sakit di sekitar persendian kaki.

Beberapa ibu mungkin mengalami nyeri sendi kaki yang serupa, atau rasa tidak nyaman sejak trimester pertama. Saat persalinan semakin dekat dan kepala bayi yang memasuki panggul, ligamen yang menggantung rahim meregang, itulah sebabnya rasa sakit ini meningkat.

Jika kamu duduk bersila, atau berdiri dengan berat di atas satu kaki, ini menyebabkan panggul kendur, dan nyeri pada persendian kaki bisa meningkat. Aturlah postur. Sabuk panggul dapat meredakan nyeri di pubis, punggung bagian bawah, atau sendi kaki. Jika rasa sakit ini menyulitkanmu untuk melakukan aktivitas sehari-hari, mintalah saran dari dokter tentang menggunakan sabuk panggul.

Mengalami Inkontinensia Urine

Masalah dengan inkontinensia dapat membuat ibu merasa sedikit sedih. Rahim yang membesar memberi tekanan pada kantong kemih memicu keinginan untuk buang air kecil lebih sering. Selain itu, bahkan setelah buang air kecil, kamu mungkin merasa tidak puas seolah-olah masih perlu buang air kecil lagi (sensasi sisa air seni).

Selain itu, karena rahim memberikan tekanan konstan pada kantong kemih, sedikit tekanan saja pada perut yang disebabkan oleh bersin, urine dapat keluar (tekanan inkontinensia urine). Untuk mengatasi kondisi ini, lebih baik menggunakan bantalan inkontinensia karena dirancang untuk menyerap urine dan menghilangkan bau. Pembalut wanita dapat mengatasi darah menstruasi, tetapi urine. Untuk membuatmu lebih tenang, cobalah memakai bantalan inkontinensia.

Lakukan Perawatan Puting

Saat kelahiran anak mendekat, tubuh ibu mungkin sudah memproduksi ASI sebagai persiapan untuk menyusui setelah melahirkan. Kecuali kamu telah diberitahu tentang kemungkinan kelahiran prematur atau sejenisnya, mulailah perawatan puting susu dan areola untuk membuat bayi lebih muda menyusu.

Gunakan ibu jari, telunjuk, dan tengah jari tangan yang berlawanan dari payudara untuk dirawat dan dengan lembut jepit areola, tekan selama sekitar 3 detik, dan kemudian secara bertahap gerakkan titik tekanan ke arah ujung puting susu. Daya isap bayi sangat kuat, dan terkadang puting ibu bisa rusak. Dengan memulai perawatan pada dari sekarang akan membantu mencegah robek, retak, dan sejenisnya.

Published
Categorized as Minggu 34

By dr. Febriyan Nicolas K., M.Kes., Sp. OG

Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *