Masak Makanan hingga Matang
Saat memasak daging atau ikan, “medium well” tidaklah cukup. Sebelum mematikan kompor, coba potong sedikit dagingnya—jika masih keluar darah, berarti masih belum matang sempurna. Jadi, masak kembali hingga cairan yang keluar dari daging atau ikan berwarna jernih. Potong bagian paling tebal daging yang dimasak untuk memastikan warnanya abu-abu atau kecokelatan, bukan merah.
Hal yang sama juga berlaku untuk telur. Saat memasak telur, masak hingga bagian putih mengeras dan bagian kuning mengental. Jika Anda menggunakan telur mentah untuk membuat chocolate cookies, jangan menjilat adonan yang masih mentah.
Jaga Postur Tubuh
Dengan bentuk perut yang semakin membesar, pasti sulit berdiri—apalagi berdiri tegak! Namun saat sadar tubuh membungkuk, kembalikan ke postur tegak. Dan usahakan untuk tidak membungkuk saat berjalan. Untuk membantu postur tubuh tetap tegak, cobalah letakkan bantal di belakang punggung.
Minum Air yang Cukup
Saat akan memasuki trimester ketiga, memastikan tubuh terhidrasi dengan baik adalah sesuatu yang penting. Minum air yang cukup akan memastikan bayi mendapatkan persediaan air ketuban yang cukup, serta mengurangi konstipasi dan rasa lelah. Tidak perlu memaksa diri untuk minum air terlalu banyak, tapi minumlah ketika Anda merasa haus.
Rencanakan Babymoon
Minggu ke-26 adalah waktu yang tepat untuk melakukan “babymoon”, liburan pendek bersama pasangan sebelum Anda melahirkan. Setelah bayi lahir, kemungkinan besar Anda dan pasangan tidak akan memiliki waktu sebanyak biasanya untuk bermesraan. Plus, ini adalah periode waktu terakhir di mana traveling masih aman bagi ibu hamil.
Ajak Bayi Berbicara
Jika Anda masih jarang berbicara dengan si Kecil di perut, sekarang merupakan waktu yang tepat untuk meningkatkan frekuensi obrolan dengannya. Anda bisa membaca buku, menyanyikan lagu atau menceritakan hari Andasehingga si Kecil bisa semakin akrab dengan suara ibunya. Minta pasangan melakukan hal yang sama agar bayi juga mengenali suaranya.