Tips untuk Bunda Saat Si Kecil Berusia 10 Bulan

Tetap Berikan ASI atau Susu Formula

Meski si Kecil telah mengonsumsi MPASI, ibu disarankan untuk tetap memberikan ASI atau susu formula kepada si Kecil. Takarannya memang akan berkurang, namun pemberian ASI atau susu formula tetap dianggap penting agar kebutuhan nutrisi terpenuhi dengan baik.

Bagi ibu yang memberikan ASI, tidak ada takaran pasti berapa pemberian ASI yang disarankan. Hanya saja, pastikan si Kecil benar-benar kenyang setelah menyusu. Sedangkan untuk bayi yang diberikan susu formula, takaran yang disarankan yaitu berkisar antara 700-900 ml.

Perhatikan Menu MPASI

Saat menginjak usia 10 bulan, bayi umumnya sudah tumbuh gigi sehingga ibu dapat memberikan makanan dengan tekstur yang lebih padat. Ibu dapat memberikan makanan orang dewasa seperti daging cincang ataupun telur orak-arik, namun jangan terlalu banyak memasukkan bumbu lainnya ke dalam MPASI si Kecil.

Bayi dapat diberikan finger food karena pada usia ini, si Kecil sudah dapat memegang makanan dengan baik. Bahkan saat makan pun, biarkan si Kecil untuk memegang sendok sendiri atau makan menggunakan tangannya, tapi tetap awasi dengan baik.

Ajari Anak Menyikat Gigi

Karena giginya sudah tumbuh, ibu sebaiknya mengajarkan si Kecil untuk menjaga kebersihan giginya dengan baik. Si Kecil memang belum mengerti, tapi dengan membiasakan hal tersebut sedari kecil, anak akan menganggap hal tersebut sebagai bagian dari rutinitas yang wajib untuk dilakukan. Ibu dapat mengajarkan si Kecil menggosok gigi setiap usai mengonsumsi ASI.

Periksa Kesehatan secara Berkala

Periksa kesehatan si Kecil secara berkala ke puskesmas, klinik atau rumah sakit terdekat perlu dilakukan. Pemeriksaan kesehatan secara rutin menjadi hal yang penting karena mampu membantu pemantauan perkembangan sekaligus kesehatan si Kecil dari waktu ke waktu.

Saat bertemu dengan dokter, ibu juga dapat berkonsultasi terkait kekhawatiran-kekhawatiran yang dirasakan dalam merawat dan membesarkan bayi 10 bulan.

Rawat Payudara Setelah Menyapih

Meski menyapih anak disarankan saat anak berusia 1 tahun, beberapa ibu sudah memutuskan untuk menyapih anak saat usianya menginjak 10 bulan. ibu yang memutuskan untuk menyapih anak di usia ini harus memerhatikan perawatan payudara setelah proses menyapih dilakukan. Sebab setelah menyapih, keluhan berupa nyeri dan pembengkakan payudara biasanya akan dialami.

Ibu yang baru saja menyapih disarankan untuk mengonsumsi makanan yang agak tawar dan menghindari konsumsi air terlalu banyak. Juga disarankan untuk memijat payudara, apalagi jika merasa ada gumpalan pada payudara.

Perhatikan Perkembangan si Kecil

Selain memerhatikan kebutuhan ASI dan MPASI-nya, perhatikan pula perkembangan si Kecil. Bayi usia 10 bulan umumnya sudah lihai dalam merangkak. Sebagian bayi juga sudah mulai dapat berjalan sambil berpegangan sehingga penting untuk memerhatikan pergerakan si Kecil dengan baik.

Ibu disarankan untuk memindahkan barang-barang berbahaya yang mungkin bisa dimasukkan ke dalam mulut si Kecil, hingga yang mungkin terjatuh dan melukai si Kecil ketika berjalan. Untuk memastikan keamanan si Kecil, ada beberapa hal yang perlu untuk dilakukan seperti:

  • Memasang pagar pada tempat-tempat berbahaya seperti dapur dan tangga. Tujuannya agar bayi tidak bermain-main di area tersebut.
  • Pasang kunci pada laci maupun lemari. Sebab, jika bayi memainkannya, risiko tangannya terjepit bisa saja terjadi.
  • Mengemasi atau memindahkan barang-barang di atas meja, terutama meja yang bisa dijangkau si Kecil.
  • Lepaskan taplak meja dan lipat kabel peralatan elektronik karena bayi bisa saja menarik dan memainkannya.
  • Tidak menaruh benda-benda yang tidak stabil dan mudah jatuh jika dipegang. Bayi belum mengerti tentang bahaya sehingga penting untuk memerhatikan pergerakan dan keamanan lingkungan sekitar tempat si Kecil beraktivitas dan bermain.

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *