5 Pekerjaan Rumah yang Perlu Dihindari Saat Hamil

Kehamilan menjadi momen yang ditunggu oleh semua pasangan. Kondisi yang berbeda-beda antara tiap ibu hamil tentu menjadi tantangan tersendiri. Namun, pekerjaan rumah tangga tetap tak bisa dihindari, apalagi jika Bunda tidak memiliki asisten rumah tangga. 

Penting bagi Bunda untuk mengamati kondisi diri sendiri dan janin selama proses kehamilan. Jangan memaksakan untuk melakukan pekerjaan rumah tangga yang terlampau berat.

Meskipun aman untuk melakukan sebagian besar kegiatan rumah tangga selama kehamilan, beberapa tugas sebaiknya dihindari atau Bunda bisa minta bantuan orang lain untuk mengerjakannya. 

Kehamilan akan membuat tubuh Bunda bertambah bobotnya. Hal ini biasanya mempengaruhi juga dalam hal keseimbangan.

Dilansir dari Times of India, ada lima pekerjaan rumah yang perlu dihindari saat hamil.

  1. Memindahkan furnitur atau membawa benda berat

Setelah trimester pertama, tugas apa pun yang melibatkan mengangkat benda berat atau memindahkan benda berat (meski didorong) harus dihindari. Contohnya saja, mengangkat galon, mengangkat ember berisi air, atau mengangkat setumpuk jemuran baju. 

Melakukan tugas-tugas ini dapat meningkatkan risiko cidera punggung atau pinggang. Hal ini bisa terjadi karena jaringan di persendian dan dasar panggul mengendur karena perubahan hormonal yang terjadi selama kehamilan. Jadi, pekerjaan ini sangat rentan membuat Bunda cedera.

Tips:

Bunda bisa meminta tolong pada suami untuk mengangkat benda-benda berat dan jangan melakukannya sendirian. Bila harus mengangkat jemuran, lakukan satu per satu sehingga Bunda tak perlu mengangkat sekaligus banyak baju yang berat.

  1. Menggunakan produk pembersih kimia atau pestisida

Sebagian besar dari alat kebersihan rumah tangga mengandung zat kimia berbahaya yang mudah menguap dan terhirup. Studi menunjukkan paparan bahan kimia dapat membahayakan perkembangan otak janin. Untuk menghindari komplikasi terkait kehamilan seperti itu hindari produk pembersih yang mengandung kimia atau pestisida. Contohnya, membersihkan kamar mandi atau membersihkan noda membandel di panci.

Tips:

Dibandingkan memakai pembersih komersial, Bunda bisa mengganti produk pembersih alami yang relatif lebih aman. 

  • Asam borat untuk semprotan pembunuh serangga
  • Soda kue dan pasta air untuk pembersih kerak
  • Cuka untuk pemutih
  • Soda kue untuk pembersih ubin komersial
  • Hidrogen peroksida untuk penghilang noda membandel

Saat membersihkan, buka pintu dan jendela agar asapnya hilang. Pakai masker dan sarung tangan untuk meminimalkan resiko menghirup bahan aktif yang bisa membahayakan janin. 

  1. Memanjat atau naik kursi 

Memanjat bangku atau tangga adalah ide yang buruk ketika Bunda tengah hamil. Apalagi jika Bunda tengah memasuki trimester ketiga saat perut makin membesar. 

Saat hamil, Bunda mungkin akan sulit menyeimbangkan badan karena perut yang membesar. Jika Bunda memanjat atau naik kursi dan terjatuh, hal ini dapat menyebabkan keguguran, pecah ketuban dan lepasnya plasenta dari dinding rahim.

Tips:

Taruh benda-benda yang biasa digunakan di tempat yang terjangkau. Jika barang yang ingin digunakan berada pada tempat yang tinggi, minta bantuan orang lain untuk mengambilnya dan jangan melakukannya sendirian.

  1. Membungkuk

Mengepel, mencuci pakaian, membersihkan lantai dan pekerjaan lain yang mengharuskan membungkuk tidak dianjurkan selama kehamilan. Membungkuk membuat perut harus menekuk sehingga bisa membahayakan janin dalam kandungan.

Tips:

Bila Bunda harus mengepel, carilah tongkat pel yang tidak mengharuskan untuk membungkuk. Bunda bisa mencari alat pel yang bisa diperas otomatis atau alat pel sekaligus sapu yang saat ini sedang populer.

  1. Berdiri terlalu lama

Tugas apa pun yang mengharuskan Bunda berdiri dalam waktu lama harus dihindari.  Berdiri untuk waktu yang lama dapat memberikan tekanan pada kaki. Hal ini bisa menyebabkan pembengkakan pada kaki dan nyeri punggung. Memasak dalam waktu lama, menggosok sambil berdiri, atau pekerjaan lainnya wajib dihindari. 

Tips:

Untuk menggosok baju, usahakan dilakukan sambil duduk di kursi. Untuk memasak, usahakan untuk sering-sering duduk agar tidak membuat Bunda berdiri terus menerus dalam waktu lama. 

Pada dasarnya kegiatan rumah tangga aman untuk ibu hamil, namun beberapa hal sebaiknya dihindari karena potensi cidera yang membahayakan kehamilan.

Sumber

Lifestyle. 2021. 5 Household Chores To Avoid When You Are Expecting

By dr. Fella Halimah Pratami, Sp.OG

Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *