Bagi sebagian Bunda hamil yang mengalami intoleransi laktosa, biasanya tertarik untuk mengganti asupan susu sapi dengan susu kedelai. Paparan berikut ini akan menjelaskan tentang kandungan nutrisi dari susu kedelai, manfaat susu kedelai untuk ibu hamil, juga bagaimana aturan konsumsinya agar manfaatnya terserap secara optimal.
Susu Kedelai yang Kaya Manfaat
Menilik pada kandungan nutrisi yang ada di dalamnya, susu kedelai memang merupakan alternatif dari susu sapi yang baik. Manfaat susu kedelai untuk ibu hamil di antaranya:
1. Mendukung pertumbuhan janin
Susu kedelai kaya akan protein dan serat, juga asam folat dan vitamin B1, A, dan E. Seluruhnya baik untuk mendukung kesehatan ibu hamil, terutama untuk membantu pertumbuhan janin dan memperbaiki pertumbuhan sel-sel saraf.
2. Sebagai pendorong energi
Saat hamil, Bunda ada kalanya merasa cepat lelah. Susu kedelai dapat membantu mengatasi kekurangan energi ini, terutama karena di dalamnya terkandung riboflavin, karbohidrat, juga lemak nabati.
3. Membantu memperkuat tulang
Para pakar berpendapat bahwa saat hamil, Bunda memerlukan asupan kalsium yang cukup tinggi, karena sebagian akan diserap oleh janin yang sedang tumbuh untuk membentuk tulang, gigi, dan massa ototnya.
Menambah asupan kalsium dengan minum susu kedelai adalah solusi yang baik, karena kedelai juga kaya kalsium alami.
4. Membantu mengatasi mood swing
Seringkali Bunda yang sedang hamil merasa suasana hatinya mudah berubah. Kadang merasa senang namun tiba-tiba sedih, atau menjadi mudah kesal. Ini dapat dimaklumi karena adanya perubahan keseimbangan hormon di dalam tubuh.
Susu kedelai disebut-sebut dapat membantu menetralkan mood swing pada Bunda yang sedang hamil, karena kandungan vitamin B kompleks dan magnesium di dalamnya.
Magnesium dapat membantu mengeluarkan hormon serotonin di dalam tubuh, yang berfungsi sebagai antidepresan alami di dalam otak.
5. Memunculkan “pregnancy glow”
Banyak Bunda hamil yang kulitnya terlihat lebih cerah dan segar, alias memiliki “pregnancy glow”. Susu kedelai yang kaya vitamin dapat membantu mengatasi masalah pigmentasi yang berlebihan saat hamil juga jerawat, sehingga kulit terlihat lebih sehat dan cerah.
6. Membantu menyuburkan rambut
Masalah rambut rontok sering dialami oleh Bunda saat hamil. Susu kedelai dapat membantu mengatasi masalah ini, dengan mendorong pertumbuhan rambut sehingga tampak lebih subur dan indah.
Jangan Minum Berlebihan
Meskipun susu kedelai dinilai cukup aman dikonsumsi Bunda yang sedang hamil, namun konsumsinya memang disarankan tidak berlebihan. Menurut rekomendasi pakar kesehatan, batas aman untuk konsumsi susu kedelai adalah satu sampai dua gelas per hari.
Hal ini disebabkan di dalam kedelai terkandung zat yang disebut asam fitat (phytic acid), yaitu zat yang dapat mengikat mineral.
Bagusnya, asam fitat dapat membantu menangkal penyerapan logam berat oleh tubuh, seperti merkuri dan timbal yang dapat membahayakan pertumbuhan janin. Tetapi sisi yang kurang baiknya adalah, asam fitat dapat menghalangi penyerapan mineral penting yang dibutuhkan janin, seperti kalsium, magnesium, zat besi, dan seng.
Efek lain saat berlebihan minum susu kedelai untuk Bunda yang sedang hamil adalah menurunnya kadar kolesterol. Padahal saat hamil Bunda membutuhkan kolesterol untuk memproduksi hormon kehamilan seperti progesteron dan estrogen, juga vitamin D.
Lalu Bagaimana?
Kuncinya adalah konsumsi dalam batas wajar. Memang banyak manfaat susu kedelai untuk ibu hamil, namun saat dikonsumsi berlebihan, efeknya justru menjadi kurang baik. Bila perlu, Bunda bisa berkonsultasi kepada dokter untuk mendapat rekomendasi.
Jangan lupa untuk juga menyertakan makanan-makanan bernutrisi lainnya, seperti buah dan sayuran segar, biji-bijian, protein hewani, juga memperbanyak minum air agar terhindar dari dehidrasi.
Sumber:
Healthline. 2021. Is It Safe to Consume Soy Products While Pregnant?
Parents. 2018. Is Soy Safe During Pregnancy?
Kompas. 2020. Mitos atau Fakta, Ibu Hamil Pantang Minum Susu Kedelai?
Hellosehat. 2020. 5 Manfaat Susu Kedelai untuk Ibu Hamil dan Bayinya.
Yahoo Style. 2020. Soy Milk during Pregnancy: Benefits and Risks.
