Selama kehamilan, Bunda tentu perlu menyantap asupan yang bernutrisi. Bolehkah ibu hamil makan jamur? Temukan jawabannya di sini.
Jamur Pangan Kaya Nutrisi
Jamur ada berbagai jenis. Ada yang tidak bisa dimakan karena mengandung racun, dan yang bisa makan, atau yang disebut sebagai jamur pangan.
Jamur pangan merupakan salah satu sumber daya hayati, yang di Indonesia sudah semakin dikembangkan sebagai bahan pangan.
Menilik nutrisinya, jamur pangan memiliki kalori yang rendah, kaya protein dan serat sehingga baik untuk makanan sehari-hari.
Kandungan nutrisi yang lain di dalam jamur di antaranya karbohidrat, kalsium, zat besi, magnesium, fosfor, kalium, sodium, zinc, tembaga, selenium sebagai antioksidan, vitamin B, vitamin D, asam folat, dan niacin.
Manfaat Jamur Pangan
Untuk mendukung tercukupinya nutrisi selama kehamilan, jamur adalah sumber yang baik, dengan beragam manfaat, di antaranya:
- Membantu tumbuh kembang otak si Kecil
- Membantu mengatasi kelelahan, meningkatkan energi, dan melindungi kesehatan jantung Bunda.
- Kaya antioksidan sehingga dapat membantu meningkatkan sistem imun dan menangkal radikal bebas.
- Membantu pembentukan sel darah merah yang diperlukan untuk mengalirkan oksigen ke seluruh tubuh.
- Kaya mineral, terutama tembaga, yang dapat mendukung tumbuh kembang organ jantung, pembuluh darah, serta pembentukan sistem saraf si Kecil.
- Mempertahankan kesehatan tulang dan gigi, serta melindungi jaringan tubuh berkat kandungan vitamin D dan kalsium di dalamnya.
- Vitamin D di dalam jamur dapat membantu menurunkan risiko preeklampsia.
Bolehkah Ibu Hamil Makan Jamur?
Pada dasarnya Bunda yang sedang hamil aman mengonsumsi jamur, selama tidak ada reaksi alergi yang ditimbulkan, seperti mual, muntah, pusing, bahkan terjadi halusinasi.
Adapun jenis-jenis jamur yang lazim disantap dan aman misalnya:
- Jamur kancing
- Jamur kuping
- Jamur tiram
- Jamur enoki
- Jamur shiitake
- Jamur merang
- Jamur abalone
- Jamur Shimeji
- Jamur maitake
- Jamur Portobello
- Jamur Shimeji
Agar lebih aman saat makan jamur, pastikan jamur yang Bunda beli adalah jamur segar dan bersih, dan dibeli dari tempat penjualan sayuran yang terjamin keamanannya.
Sementara itu, di antara beragam jamur yang aman untuk dikonsumsi, ada juga jamur yang tidak boleh dimakan.
Ini karena jamur ini mengandung zat-zat beracun yang dapat menyebabkan gangguan kesehatan, menimbulkan halusinasi dan kegilaan, bahkan sampai berakibat fatal.
Beberapa jamur yang berbahaya misalnya:
- Jamur Sayap Malaikat (Pleurocybella porrigens)
- Jamur Payung Maut (Amanita Phalloides)
- Jamur Morel Palsu (Gyromitra Esculenta)
- Jamur Skullcap Musim Gugur (Galerina Marginata)
- Jamur Conocybe Filaris
- Jamur Fly Agaric (Amanita Muscaria)
Tips Aman Makan Jamur untuk Ibu Hamil
Agar lebih aman saat menyantap jamur, Bunda sebaiknya memerhatikan beberapa berikut ini:
- Jangan makan jamur dalam keadaan mentah, karena biasanya masih mengandung toksin karsinogenik, yang akan hilang setelah dimasak. Selain itu, dengan memasak jamur, bionutrisi di dalamnya akan aktif dan siap dimakan.
- Masak jamur hingga benar-benar matang.
- Hindari jamur yang memiliki bintik-bintik pembusukan, atau yang terlihat memar teksturnya berlendir dan berbau tidak enak. Jamur yang tidak segar dapat menyebabkan keracunan.
- Bila membeli jamur yang sudah dikeringkan, rendam dalam air panas selama 20-30 menit, atau mengikuti saran pengolahan yang tertera pada kemasan.
- Cuci bersih jamur sebelum diolah, karena jamur biasanya tumbuh di tanah atau kayu-kayuan lapuk yang mengandung bakteri.
- Untuk memastikan jamur dalam kualitas terbaik, hindari jamur kalengan. Jamur yang sudah dikalengkan juga mengandung banyak pengawet dan garam, sehingga kurang baik untuk ibu hamil.
- Jangan mencoba-coba makan jamur liar atau memetik sendiri jamur yang belum tentu aman. Pastikan Bunda hanya menyantap jamur pangan yang sudah terjamin keamanannya.
Jamur memang enak diolah menjadi beragam masakan ya, Bun. Tetapi selalu pastikan jamur yang Bunda pilih adalah jamur pangan yang segar untuk mendapatkan nutrisinya yang baik untuk Bunda dan si Kecil.
Sumber:
First Cry Parenting. 2017. Eating Mushrooms during Pregnancy – Safe or Unsafe?
Pregnancy Food Checker (2021). Can You Eat Mushrooms When Pregnant? A Complete Guide.
LIPI. 2017. Menilik Manfaat Jamur Pangan di Indonesia.
