Memiliki rambut yang tebal adalah idaman setiap orang, termasuk memiliki anak dengan rambut lebat dan sehat. Oleh karena itu, bila ada petunjuk agar dapat memiliki bayi dengan rambut tebal, Bunda mungkin melakukannya, termasuk saran makan kacang hijau.
Benarkah makan kacang hijau membuat rambut bayi jadi lebat? Temukan jawabannya di artikel ini ya, Bunda.
Pertumbuhan Rambut Janin
Rambut janin biasanya mulai muncul pada usia kehamilan 8 hingga 12 minggu. Rambut tumbuh pada bayi disebut juga sebagai lanugo. Rambut ini tumbuh di semua bagian tubuh kecuali di telapak tangan, telapak kaki, dan bibir.
Pada usia kehamilan minggu 8, selubung akar rambut atau folikel terjadi pada usia. Kemudian, bakal rambut tersebut akan terus berkembang hingga janin berusia 5-6 bulan.
Ada tiga fase pertumbuhan rambut pada bayi, yaitu anagen adalah fase ketika rambut tumbuh. Lalu, katagen adalah fase peralihan, dan fase terakhir yaitu telogen.
Rambut yang telah ada ketika di dalam kandungan pada akhirnya akan rontok dalam enam bulan pertama.
Namun kemudian akan tumbuh rambut baru yang permanen. Biasanya, rambut tumbuh pada bayi secara permanen ketika berusia satu setengah sampai dua tahun.
Manfaat Kacang Hijau
Kacang hijau memang memiliki kandungan vitamin B dan protein. Oleh karena itu, betul sekali bila kacang hijau dapat membantu pertumbuhan rambut janin.
Selain itu, kacang hijau juga memiliki komposisi gizi lengkap untuk ibu hamil, mulai dari serat, mangan, fosfor, zat besi, seng, selenium. Kacang hijau juga mengandung asam amino esensial dan antioksidan yang penting untuk menjaga daya tahan tubuh ibu hamil.
Asam folat dalam kacang hijau, adalah kandungan penting lainnya yang dibutuhkan ibu hamil.
Asam folat memainkan peran utama untuk menunjang perkembangan sistem saraf janin di dalam kandungan. Dalam 100 gram kacang hijau dikatakan terdapat 150 mikrogram asam folat.
Namun, untuk memenuhi kebutuhan asam folat ibu hamil yang mencapai 400 mikrogram per hari, konsumsi kacang hijau saja tidaklah cukup. Asupan tersebut mesti dikombinasikan, misalnya dengan suplemen asam folat.
Bukan Hanya Kacang Hijau
Untuk memiliki bayi dengan rambut yang tebal, Bunda tidak cukup mengonsumsi kacang hijau saja.
Ibu hamil juga perlu mengonsumsi nutrisi makanan lain untuk melengkapi kebutuhan gizi harian. Seperti:
- Makanan dengan kandungan zat besi tinggi yaitu daging merah, gandum dan sereal agar ibu hamil terhindar dari anemia (kekurangan sel darah merah).
- Lemak, khususnya lemak tak jenuh, karena dibutuhkan untuk perkembangan otak dan mata janin. Lemak tak jenuh, seperti asam lemak omega-3 dan asam lemak omega-6 banyak terdapat dalam minyak zaitun, minyak jagung, dan kacang-kacangan.
- Kalsium juga dibutuhkan Ibu hamil untuk menyokong pertumbuhan tulang dan gigi janin. Bahan makanan yang menjadi sumber kalsium adalah keju, susu, dan yoghurt.
Dengan kandungan nutrisi lengkap, Bunda tidak hanya memiliki bayi dengan rambut tebal namun juga bayi yang sehat.
Terkait dengan bayi dengan rambut tebal, selain nutrisi yang terpenuhi, faktor genetik dari orang tua juga memengaruhi apakah bayi akan memiliki rambut tebal atau tidak.
Bayi yang lahir dengan rambut tebal dikatakan mungkin memiliki hormon androgen yang kuat. Sebaliknya bila rambut bayi tipis, itu karena pengaruh hormon androgen yang lemah.
Kecepatan tumbuh rambut baru berbeda-beda antara bayi yang satu dengan bayi yang lain. Ini juga menjadi faktor yang memengaruhi tebal atau tidaknya rambut Si Kecil.
Menggunduli Bayi Saat Lahir Membuat Rambut Tebal?
Jumlah folikel rambut bayi sudah tetap sejak lahir dan tidak berubah hingga dewasa.
Jadi Bunda tidak perlu khawatir bila si Kecil lahir dengan rambut tipis atau botak, karena rambutnya pasti akan tumbuh. Sebaliknya, rambut lebat bayi baru lahir tidak menjamin rambutnya akan lebat juga nantinya.
Menggunduli bayi, tidak akan membuat rambutnya tumbuh lebih lebat, karena lebat tidaknya rambut bayi ditentukan jumlah folikel rambut yang sudah tetap sejak lahir.
Manfaat dari mencukur habis rambut bayi adalah untuk mempermudah melihat apakah ada iritasi, bisul atau gangguan lainnya di kulit kepala bayi, sehingga juga lebih mudah diobati.
Selain itu, kepala bayi lebih mudah berkeringat. Jadi, dengan mencukur habis rambut bayi, akan membuat kepala bayi lebih adem karena adanya sirkulasi udara yang lebih baik di kepala bayi.
Sumber:
Perdoski. 2019. Menggunduli Bayi Baru Lahir, Benarkah Membuat Rambut Jadi Lebih Lebat?
Klikdokter. 2021. Konsumsi Kacang Hijau Saat Hamil Bikin Rambut Bayi Lebat?
Halodoc. 2018. Kapan Rambut Mulai Tumbuh Saat Dalam Kandungan?
Orami. 2021. Ini 8 Makanan Agar Rambut Bayi Lebat, Yuk Mulai Konsumsi Saat Hamil.