Bunda, Jangan Remehkan Perubahan Nafsu Makan Setelah Melahirkan

perubahan nafsu makan pascamelahirkan

Ada berbagai perubahan yang dialami oleh ibu yang baru melahirkan, baik berupa perubahan fisik maupun emosi. Salah satunya adalah perubahan nafsu makan setelah melahirkan, ada yang menurun drastis tapi ada juga yang naik drastis. 

Sebaiknya Bunda jangan menganggap remeh perubahan nafsu makan ini, karena bisa jadi merupakan gejala dari depresi pascamelahirkan, sebuah kondisi gangguan mental yang harus segera ditangani. 

Perubahan Nafsu Makan Setelah Melahirkan Akibat Depresi

perubahan nafsu makan pascamelahirkan
Foto: freepik.com

Chrissy Teigen, seorang selebriti ternama di Amerika Serikat, pernah berbagi pengalamannya saat nafsu makan setelah melahirkan anak pertamanya turun drastis, bahkan ia tak tertarik melihat makanan. Padahal, Chrissy dikenal sebagai pecinta makanan.

Setelah berkonsultasi dengan dengan dokter, ia baru mengetahui kalau dirinya mengalami depresi pascamelahirkan. 

Menurut data, satu dari 10 ibu yang baru melahirkan mengalami depresi pasca melahirkan namun kebanyakan tak menyadarinya. Dibandingkan dengan baby blues syndrome yang bukan merupakan penyakit, depresi pasca melahirkan lebih berat dan berlangsung sampai berbulan-bulan bahkan bertahun-tahun.

Kondisi ini disebabkan oleh berbagai perubahan yang terjadi setelah melahirkan, baik hormon, fisik, dan emosi, gangguan psikologis, serta tekanan sosial yang dirasakan oleh ibu.

Gejala-gejala dari depresi pascamelahirkan di antaranya: 

  • Kehilangan minat tentang bayi
  • Putus asa
  • Sedih dan menangis terus menerus
  • Tidak bisa menikmati hal-hal yang sebelumnya disukai. 
  • Cemas berlebihan tentang kondisi bayi
  • Tidak bisa tidur
  • Nafsu makan yang turun atau naik drastis
  • Lelah berlebihan
  • Mengalami serangan panik

Kondisi ini merupakan gangguan mental dan harus segera ditangani karena dapat membahayakan ibu dan bayinya. 

Ingin Menurunkan Berat Badan dengan Cepat

Foto: freepik.com

Perubahan nafsu makan setelah melahirkan juga dipicu oleh perubahan fisik selama kehamilan, yaitu berat badan yang bertambah dan perut yang membuncit. Kebanyakan ibu ingin segera menurunkan berat badan dengan membatasi asupan makanan agar bisa kembali langsing. 

Secara tidak langsung, hal ini membuat nafsu makan menurun. Padahal, diet tidak dianjurkan untuk langsung dilakukan oleh ibu yang baru melahirkan karena ibu membutuhkan energi dan nutrisi untuk pemulihan tubuh, produksi ASI, dan aktivitas lainnya.

Kebutuhan kalori dari ibu menyusui adalah 2.300-2.500 kcal per hari. Untuk memenuhi kebutuhan kalori dan nutrisi ini, ibu baru melahirkan disarankan menjalani pola makan sehat bergizi seimbang dengan fokus mengonsumsi makanan kaya protein, buah-buahan, sayuran, karbohidrat kaya serat, serta lemak sehat seperti yang terdapat di alpukat, kacang-kacangan, dan biji-bijian.

Hindari makanan-makanan yang mengandung kalori ‘kosong’ seperti gorengan, minuman bersoda, dan kue-kue manis. 

Jika Bunda menjalani pola makan sehat ini, maka dengan sendirinya berat badan akan turun tanpa perlu membatasi asupan makanan. Apalagi jika Bunda menyusui bayi secara eksklusif, maka berat badan akan turun lebih cepat. 

Mengatasi Perubahan Nafsu Makan Setelah Melahirkan

Foto: freepik.com

Nafsu makan yang menurun atau meningkat setelah melahirkan dapat Bunda atasi dengan cara:

  • Makan lebih sering namun dalam porsi kecil. Cara ini dapat membantu mencegah perut terasa begah. Selain itu, metode makan ini lebih dapat membantu ibu menurunkan berat badan dibanding makan sehari tiga kali namun dalam porsi besar.
  • Menyiapkan camilan sehat. Saat sedang stres dan kelelahan, makanan yang membuat nyaman sering menjadi pilihan untuk dicamil. Padahal, makanan seperti ini biasanya memiliki kandungan gula, lemak jenuh, dan kalori yang tinggi.

    Bunda dapat mengubahnya menjadi lebih sehat dengan memilih camilan buah-buahan, kacang-kacangan, yoghurt, biskuit gandum, dan potongan keju.
  • Sesekali, konsumsi makanan kesukaan. Jika dapat membantu suasana hati Bunda menjadi lebih baik, tak apa sesekali mengonsumi makanan kesukaan untuk meningkatkan nafsu makan setelah melahirkan.

Jika nafsu makan tetap terganggu walau sudah beberapa bulan setelah melahirkan, Bunda dapat berkonsultasi dengan dokter atau ahlinya untuk mencari solusi. 

Sumber:

NHS. 2018. Symptoms – Postnatal Depression.

Web MD. 2008. Winter Babies and Postpartum Depression.

Healthline. 2020. Postpartum Diet Plan: Tips for Healthy Eating After Giving Birth.

KlikDokter. 2020. Solusi Bagi Ibu Menyusui yang Kehilangan Nafsu Makan.

By dr. Mutia Winanda, M.Gizi, Sp. GK

Dokter Spesialis Gizi Klinik dan Konselor Laktasi

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *