Bunda yang sedang hamil disarankan untuk banyak makan buah dan sayur segar. Kelengkeng adalah pilihan buah yang baik untuk ibu hamil. Apa saja manfaatnya?
Nutrisi dalam Buah Kelengkeng
Kita tentu sangat familiar dengan buah kelengkeng. Buah ini adalah salah satu jenis buah tropis yang populer di Asia.
Nama lain dari kelengkeng adalah lengkeng, longan, atau mata kucing. Kita bisa mendapatkannya dengan mudah dengan harga yang terjangkau. Rasanya manis, segar, dan mengandung banyak air.
Kelengkeng lazim dijadikan campuran es buah, puding, atau disantap segar sebagai hidangan pencuci mulut.
Sempat beredar mitos bahwa kelengkeng tidak baik untuk ibu hamil. Konon, kelengkeng memberi rasa panas di tubuh sehingga bisa membahayakan janin.
Sampai saat ini, hal ini belum terbukti secara ilmiah ya, Bun. Ibu hamil justru perlu makan kelengkeng, karena kaya vitamin dan mineral.
Sebagai perkiraan, dalam 100 gram kelengkeng (kira-kira 60 kalori), terkandung berbagai nutrisi, seperti:
- Vitamin C sebagai antioksidan
- Vitamin B
- Kalsium
- Zat besi
- Protein/asam amino
- Karbohidrat
- Fosfor
- Tembaga
- Kalium
- Serat makanan
Manfaat Kelengkeng untuk Ibu Hamil
Daripada terjebak mitos, Bunda perlu tahu beberapa manfaat dari kelengkeng, yaitu:
Membantu menjaga kondisi tulang
Kelengkeng kaya kalsium dan fosfor. Untuk ibu hamil, mineral ini sangat penting untuk menjaga kondisi Bunda dan janin. Kalsium dan fosfor penting untuk menjaga kondisi tulang, juga menjaga dari risiko preeklampsia.
Untuk janin, mineral dan vitamin dalam kelengkeng dapat membantu pembentukan tulang, gigi, dan otot.
Membantu fungsi pencernaan
Saat hamil, Bunda rentan mengalami sembelit. Kelengkeng adalah buah kaya serat yang baik untuk usus. Pencernaan dan BAB menjadi lebih lancar.
Mendorong perkembangan saraf janin
Di dalam buah kelengkeng terkandung asam folat cukup tinggi. Asam folat sangat diperlukan janin untuk pembentukan saraf dan mencegah bayi lahir dengan cacat bawaan.
Menjaga daya tahan tubuh
Saat hamil, daya tahan tubuh Bunda mudah menurun. Bunda menjadi cepat lelah dan mudah terserang infeksi. Vitamin C di dalam kelengkeng dapat membantu menjaga daya tahan tubuh Bunda. Vitamin C sebagai antioksidan juga dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari radikal bebas.
Membantu mengendalikan tekanan darah
Kelengkeng mengandung kalium untuk mengendalikan tekanan darah. Kalium juga dapat menurunkan risiko stroke dan preeklampsia.
Mencegah anemia
Zat besi di dalam kelengkeng dapat menjaga kesehatan sel darah merah. Sel darah merah yang kurang sehat dapat memicu anemia. Pada ibu hamil, anemia bisa berbahaya.
Bunda bisa mengalami perdarahan setelah melahirkan juga bersalin prematur. Makan kelengkeng dapat membantu Bunda mengatasi masalah ini.
Tips Aman Makan Kelengkeng
Meski buah ini kaya manfaat, Bunda tetap perlu cermat dalam mengonsumsinya. Beberapa tips berikut bisa jadi panduan Bunda:
- Kelengkeng adalah buah yang mengandung gula tinggi. Bunda perlu membatasi porsi agar gula darah tidak melonjak. Sekali makan, cukup 5-8 buah saja agar lebih aman.
- Bagi Bunda yang mengalami diabetes gestasional, tidak disarankan untuk makan buah ini.
- Pilih kelengkeng segar daripada yang sudah dikalengkan. Buah kalengan tinggi gula dan pengawet yang kurang baik untuk kesehatan.
- Hindari makan kelengkeng yang daging buahnya lembek atau berlendir. Ini tanda kelengkeng sudah mulai busuk. Kelengkeng segar daging buahnya renyah dan baunya segar.
- Setelah mengupas kelengkeng, segera masukkan dalam kemasan kedap udara agar tidak terkontaminasi bakteri. Dinginkan dalam kulkas agar rasanya lebih enak.
Dengan manfaatnya yang begitu kaya, Bunda rela melewatkan kelengkeng? Tetapi ingatlah, jaga porsinya agar kadar gula dalam darah tetap aman.
Sumber:
Hai Bunda. 2021. 7 Manfaat Buah Kelengkeng untuk Bunda Hamil dan Porsi Aman Konsumsinya.
Alodokter. 2020. Beragam Manfaat Buah Kelengkeng untuk Ibu Hamil.
Dr. Health Benefits. 7 Essential Benefits of Longan Fruit for Pregnancy (Moms Should Know).
